.webp)
Nama penyanyi dan YouTuber Anji masih menjadi sorotan publik usai kontennya yang melakukan perbincangan dengan Prof Hadi Pranoto soal antibodi Corona Virus Disease atau COVID-19 viral dan dianggap meresahkan publik.
Sebelumnya, Anji mengunggah sebuah video di akun YouTube dunia MANJI dengan judul "Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!!".
Dalam tayangan itu, Anji mewawancarai Hadi Pranoto yang mengklaim sudah berhasil menemukan antibodi COVID-19 yang bisa mencegah dan menyembuhkan pasien yang telah terinfeksi COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi hal tersebut, YouTuber sekaligus pilot Capt Vincent Raditya mengungkapkan keresahannya lantaran YouTuber seharusnya bisa memberikan influence yang positif bagi penontonnya bukan malah sebaliknya.
"Masalah COVID-19 ini, kadang-kadang saya melihat ada pihak yang ingin menunggangi, YouTuber itu harusnya nggak seperti itu. Sebelum ada riset yang jelas, kita YouTuber jangan menyebarkan sesuatu yang berbahaya bagi penontonnya," ungkap Vincent kepada detikcom, Kamis (6/8/2020).
Menurutnya, YouTuber punya tanggung jawab moral agar jangan sampai menyuguhkan konten negatif. Sebab konten yang dilahirkan dan dinikmati publik akhirnya perlu dipertanggungjawabkan.
"Kita berhak melakukan apa saja, tapi bertanggung jawablah dengan apa yang kita keluarkan. Soalnya sesuatu yang kita keluarkan, bisa jadi baik dan mencelakakan orang lain. Banyak youtuber yang cari panggung demi dikenal publik," tuturnya.
Kapten Vincent Raditya mengakui sebagai youtuber, view dan subscriber menjadi target utama. Namun tetap harus menghindari kontroversi dan konten negatif agar tidak memengaruhi penonton dari hal buruk.
"Kita youtuber kan memang ngejar viewer dan subscriber, kontennya kadang yang kontroversi, cari panggung, tapi saya nggak mau dengan yang kayak gitu. Lebih baik cari konten yang aman dan nggak aneh-aneh. Usahakan youtuber mengeluarkan konten yang baik dan positif," tandasnya.
(mau/mau)
