.webp)
Gelagat aneh yang terlihat dari Catherine Wilson saat menjadi bintang tamu di Ini Talkshow menyita perhatian. Banyak yang mengira Catherine Wilson sedang nge-fly karena pengaruh narkoba.
Pada beberapa video, Keket, begitu ia biasa disapa, terlihat senyum-senyum sendiri. Padahal, Sule dan Andre Taulany yang memandu acara belum melemparkan joke.
Bukan cuma karena sabu, netizen menduga Catherine Wilson sedang menggunakan alat bantu seks.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu membuat prihatin manajer Catherine Wilson, Reindhy. Reindhy tak menyangka ada netter jahil yang membuat suasana justru makin keruh.
"Lagi pusing-pusing ada saja di luaran, lagi pusing makin pusing. Jadi kondisinya waktu itu setahu aku pada saat syuting di Net itu bulan apa ya aku lupa, memang dia sempat telepon ke saya kondisinya lagi nggak enak badan, lagi sakit," jawab Reindhy kepada detikcom melalui sambungan telepon, Kamis (23/7/2020).
Baca juga: Catherine Wilson Minta Doa Jalani Asesmen |
Kondisi itu diduga Reindhy karena Catherine Wilson kaget dengan kesibukannya di dunia hiburan. Diketahui, setelah vakum, Catherine Wilson memang tengah kembali eksis sebagai artis.
"Saya juga nggak tahu, mungkin kaget ya. Saat itu dia habis syuting ke Bali, dia drop, langsung dirawat. Ada bakteri, dirawat di rumah sakit daerah Fatmawati," jelasnya.
"Setahu aku kondisi Catherine waktu itu lagi nggak enak badan, nahan sakit, pulangnya harus syuting di Bali, pulangnya ngedrop. Dia kan sempat lama di Bali syuting," imbuh Reindhy.
 Catherine Wilson disebut nge-fly saat jadi bintang tamu di Ini Talkshow. Foto: Grandyos Zafna |
Reindhy menyayangkan video tersebut justru jadi bulan-bulanan untuk Catherine Wilson. Padahal saat ini, Catherine Wilson sangat membutuhkan dukungan.
"Lagi musibah ya kan ada saja. Maksudnya, dinaikin juga sama akun gosip, di Twitter juga lagi ramai. Maksudnya kan kita juga butuh support ya. Kita butuh support, Catherine lagi down, keluarga lagi down. Catherine kan bukan bandar, dia korban. Manusia juga nggak luput dari dosa, punya kekhilafan," tegas Reindhy.
(dar/dar)
