Orang Terdekat Trump Kena COVID-19, Bagaimana Kabarnya Sekarang?

Orang Terdekat Trump Kena COVID-19, Bagaimana Kabarnya Sekarang?

Tia Agnes - detikHot
Sabtu, 04 Jul 2020 12:49 WIB
President Donald Trump looks at his phone during a roundtable with governors on the reopening of Americas small businesses, in the State Dining Room of the White House, Thursday, June 18, 2020, in Washington. (AP Photo/Alex Brandon)
Foto: AP Photo/Alex Brandon Orang terdekat Donald Trump dikabarkan terkena COVID-19
Jakarta -

Pandemi COVID-19 yang mewabah di ratusan negara masih juga belum mereda. Di Amerika, kabar mengejutkan datang dari lingkaran terdekat Donald Trump.

Ketua Nasional Komite Pemenangan Donald Trump, Kimberly Guilfoyle, dikabarnya positif mengidap Corona. Ia juga berpacaran dengan putra tertua Trump, Donald Trump Jr.

Kekasih anak Donald Trump itu menerima hasil diagnosisnya pada Jumat (3/7) ketika berada di kota South Dakota untuk acara presiden.

"Setelah dites positif, Kimberly segera diisolasi untuk membatasi paparan. Dia baik-baik saja, dan akan diuji ulang lagi memastikan hasil diagnosis berikutnya," tutur Kepala Staf Pemenangan Donald Trump, Sergio Gor, dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (4/7/2020).



Ia mengatakan kekasih anak tertua Donald Trump itu tidak mengalami gejala sama sekali atau disebut dengan OTG. Selama ini, kondisinya sehat dan tidak merasakan sakit apa pun.

Donald Trump JrDonald Trump Jr (anak tertua Donald Trump) dan kekasihnya Kimberly Guilfoyle yang positif COVID-19 Foto: Istimewa



Kimberly Guilfoyle juga disebut sebagai orang keempat terdekat yang ada di lingkaran Donald Trump. Seorang pelayan pribadi yang menyajikan makanan untuk Trump dan sekretaris pres untuk Wapres Amerika, Mike Pence, juga dinyatakan positif.

Gara-gara kabar orang terdekat Trump terkena Corona, netizen heboh menanyakan orang nomor satu di Amerika Serikat tersebut. Tapi Trump belum merespons persoalan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Selama ini, Donald Trump terus menerus menyalahkan kasus Corona yang disebutnya sebagai wabah dari China. Ia juga menduga wabah ini adalah politik dagang yang digencarkan China agar menyebabkan AS mengalami kemerosotan secara ekonomi.

Di akun Twitter, Donald Trump terlihat menanggapi berbagai hal lainnya. Termasuk laporan pekerjaan yang menggembirakan tentang AS dianggap sukses melawan virus COVID-19 yang melanda sejak awal Maret yang lalu.

"Saya berpikir AS bekerja dengan sangat baik menangani virus COVID-19. Anda akan melihat Amerika akan pulih kembali," ucap Donald Trump.




(tia/wes)

Hide Ads