Ia pun berharap jika para fans Harry Potter tak terganggu dengan pernyataan tersebut.
"Untuk semua orang yang kini merasa pengalaman dari buku tersebut jadi ternoda ataupun terluka, aku meminta maaf untuk luka yang ditimbulkan dari komentar ini. Aku harap kau tak kehilangan nilai cerita di buku tersebut," ungkapnya dalam sebuah postingan di The Trevor Project.
Menurutnya buku tersebut mengajarkan jika cinta adalah kekuatan paling besar di alam semesta dan dapat mengalahkan apa saja.
"Jika buku ini mengajarkan kalian bahwa cinta adalah kekuatan terbesar di alam semesta dan dapat mengalahkan apapun. Jika mereka mengajarkan kau bahwa kekuatan ditemukan lewat keragaman dan dogma dari kemurnian tersebut membawa kalian kepada penindasan sekelompok orang-orang yang lemah," terangnya.
Daniel Radcliffe mengutarakan pendapat yang berbeda dengan JK Rowling. Ia merasa jika pendapatnya tersebut akan mengundang kontroversi karena berbeda dengan sang penulis.
"Aku sadar jika para media akan mengadu diriku dengan JK Rowling, namun ini bukanlah tentang hal tersebut, bukan apa yang penting untuk saat ini," tulisnya.
Aktor berusia 30 tahun tersebut menyatakan jika para transgender perempuan juga termasuk perempuan. Ia pun meminta saran dari asosiasi kesehatan profesional yang dianggapnya lebih ahli dibandingkan dirinya dan JK Rowling.
(ass/nu2)