Kabar menggembirakan datang dari Elon Musk dan kekasih barunya, Grimes. Mereka baru saja dikarunia seorang bayi laki-laki yang diberi nama "X Æ A-12 Musk" . Kabar bahagia itu diwartakan dalam akun twitternya @elonmusk.
Bagi Grimes "X Æ A-12 Musk" adalah putra pertamanya. Namun bagi Elon, "X Æ A-12 Musk" adalah putra keenam. Foto sang anak dipajang dengan menggunakan filter. Netizen pun menanggapi foto yang diunggah Elon Musk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"So cute, selamat untuk anggota keluarga baru ini," tulis seorang fans. "Kami butuh tahu siapakah namanya," tanya netizen kepada Elon Musk.
Menjawab pertanyaan ini, Elon Musk pun membalas mungkin saja nama bayinya kana diberi nama "X Æ A-12 Musk".
Kali ini Musk mungkin menjadi sosok yang kontroversial, tetapi apa pun pendapat kamu tentang Elon Musk, jelas dia memiliki bakat yang membuat kamu penasaran dan mampu menarik perhatian. Bahkan nama bayi laki-lakinya pun memunculkan spekulasi pada makna potensial dan lelucon.
Salah satu pengguna Twitter @tierney_mannion, menganggap nama itu adalah kode untuk "X Ash Archangel" karena "Æ" diucapkan "ash" dan "Archangel" adalah kode nama internal untuk pesawat A-12 CIA.
Ada juga yang menebak bahwa X melambangkan angka 10 atau abjad ke-10 yaitu huruf "J", lalu huruf "Æ" diucapkan sebagai "ã", sedangkan A-12 merupakan persamaan dalam matematika yang berarti huruf "O". Sehingga pengucapannya menjadi "Jao".
Pengguna Twitter yang lain juga memberikan komentarnya. Salah satunya @alesrebec yang menulis,"Bukankah keren jika anak itu akan secara hukum bernama "X" dan @elonmusk akan memberinya domain https://x.com untuk melakukan apapun yang ia inginkan."
Dikutip dalam Forbes (05/05), "Ash" tampaknya menjadi kandidat yang paling mungkin. Kelima putra Musk dengan istri pertamanya, Justine Musk juga memiliki warna unik yakni Griffin, Xavier, Damian, Saxon, dan Kai.
Untuk diketahui, Elon Musk yang lahir pada 28 Juni 1971 ini merupakan pendiri dan CEO Space X. Ia pun mendirikan SpaceX, Tesla Motors dan ikut mendirikan PayPal.
Pria kelahiran Pretoria, Afrika Selatan ini adalah pengusaha sekaligus penemu yang pernah berkuliah di Queen's School of Business dibidang marketing, kemudian mendapatkan gelar sarjana ekonomi dari the Warthon School of the University of Pennsylvania dan sarjana fisika.
(lus/erd)