Dikarantina Usai Positif Corona, Pangeran Charles Kurangi Jumlah Staf

Dikarantina Usai Positif Corona, Pangeran Charles Kurangi Jumlah Staf

Delia Arnindita Larasati - detikHot
Jumat, 27 Mar 2020 09:56 WIB
LONDON, ENGLAND - MARCH 11: Prince Charles, Prince of Wales goes to shake the hand of Sir Kenneth Olisa, The Lord-Lieutenant of Greater London (left) before he changes to use a Namaste gesture, as he arrives at the annual Princes Trust And TK Maxx & Homesense Awards at London Palladium on March 11, 2020 in London, England. (Photo by Yui Mok - WPA Pool/Getty Images)
Pangeran Charles / Foto: Yui Mok - WPA Pool/Getty Images
London -

Seluruh keluarga kerajaan Inggris saat ini tengah melakukan karantina diri di tempat yang berbeda-beda karena virus Corona. Pihak istana juga melakukan yang terbaik untuk mengamankan para staf mereka.

Pangeran Charles dan Camilla, yang diisolasi secara terpisah, disebut mengurangi jumlah staf yang menetap bersama mereka. Dikutip dari Hello, Pangeran Charles dan Camilla hanya tinggal bersama enam orang staf yang dibiarkan tinggal terpisah dari keduanya.

Berdasarkan penuturan mantan dokter kerajaan, Anna Hemming, kemungkinan besar kerajaan akan menyediakan tempat karantina sendiri bagi para pegawainya. Apalagi mereka bekerja sangat dekat satu sama lain sehingga kemungkinan penyebaran virus Corona sangat besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka hidup dalam bangunan yang sangat besar. Istana Buckingham berjalan layaknya sebuah hotel besar, dan banyak orang yang tinggal berdekatan antara satu sama lain," ungkapnya.

"Misalnya di lantai pengurus rumah tangga, mereka tinggal sangat dekat. Jadi saya yakin pihak istana akan memastikan semua orang sehat dan bugar. Saya yakin mereka punya unit isolasi yang diatur untuk para staf. Pihak istana akna mengurus staf mereka dengan baik," pungkas Anna.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, sejumlah anggota keluarga kerajaan lain juga memutuskan untuk menunda atau membatalkan kegiatan mereka.




(dal/imk)

Hide Ads