Saat itu, Ashraf mengaku pekerjaan sebagai investor startup penuh dengan tekanan. Waktunya pun habis di pekerjaan. Daniel lalu mengulang kembali jawaban Ashraf saat itu.
"Yang bikin dia cabut sebenarnya karena dia bilang dia ingin memprioritaskan waktu dia untuk ke sesuatu yang lebih penting. Itu bagian dari identitas gue, gue pengin move on dan gue sekarang ini pengin fokus gue di identitas gue sebagai seorang ayah dan identitas gue sebagai seorang suami," ungkap Daniel menirukan perkataan Ashraf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Daniel pun terdiam mendengarkan jawaban sahabatnya. Kala itu, Ashraf berpesan agar jangan sampai pekerjaan justru menjadi identitas seseorang. Jangan sampai identitas pekerjaan justru mengalahkan identitas seseorang sebagai ayah ataupun suami.
"Itu yang Ashraf ngomong dan gue ingat sekarang. Itu butuh keberanian untuk let go sesuatu. Kenyamanan dia di sebuah perusahaan yang sangat besar dan sangat di-respect," kata presenter tersebut.
Ashraf Sinclair meninggal dunia di usia 40 tahun pada Selasa (18/2/2020) karena serangan jantung. Jenazahnya kemudian dimakamkan di San Diego Hills, Karawang.
(imk/dal)