"Kena Pneumonia di paru-parunya. (Sejak) tanggal 16 Oktober masuk rumah sakit," ujar Olga Lydia saat dihubungi wartawan, Rabu (6/11/2019).
Baca juga: Ayah Olga Lydia Meninggal Dunia |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun takdir berkata lain. Baru satu hari berada di rumah, Hertadi meninggal dunia.
"Jadi memang ayah saya beberapa lama di rumah sakit dari tanggal 16 kemarin. Tapi kemarin itu persis hari Senin (4 November) kami sempat senang sekali karena ayah saya itu udah boleh pulang," kata Olga Lidya.
"Sebetulnya lagi itu ada dokter yang bilang 'pak sudah dibawa keluar katanya kadar kaliumnya udah rendah'. Itu dikhawatirkan bahaya untuk jantung tapi entah mengapa memang sama dokternya, tetap diperbolehkan pulang makanya check up nya akan dipercepat yang harusnya dua minggu jadi hari Kamis," lanjutnya.
Meski begitu, Olga Lydia tidak mempunyai firasat buruk terhadap ayahnya. Namun saat tidur siang di rumah, sang ayah sudah tak bernyawa. Ia dinyatakan meninggal dunia dalam keadaan tidur.
Baca juga: 2017, Olga Lidya Akan Main Film Keluarga |
"Ya udah karena papa saya memang dari hari pertama dari tanggal 16 udah mau pulang ke rumah ya, kami senang gitu karena bisa pulang ke rumah nyaman, lebih senang gitu ya," imbuh Olga Lydia.
"Yah ternyata jam 16.30 WIB dalam tidur papa saya dipanggil Tuhan. Jadi ya mungkin Tuhan punya rencana lain dan buat saya sendiri, mungkin ayah saya memang penginnya pergi dari rumah, bukan dari rumah sakit, bukan dalam keadaan penuh dengan alat-alat bantu misalnya. Jadi ya saya pikir kami keluarga sudah merelakan," tukasnya.
Hertadi meninggal dunia di usia 84 tahun. Kini, jenazah disemayamkam di rumah duka, di Grand Heaven Pluit, Jakarta Utara.
Halaman
1
Tampilkan Semua
Simak Video "Video: Penampilan Sal Priadi Tutup Gelaran Jazz Gunung Bromo 2025"
[Gambas:Video 20detik]
(hnh/wes)