Pemeran Wonder Woman, Gal Gadot, terlibat perang pendapat dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu belum lama ini. Gadot dan Netanyahu saling beradu pendapat perihal eksistensi warga Arab yang menjadi minoritas di Israel.
Dikutip BBC, Netanyahu menimbulkan kehebohan ketika dia mengatakan Israel "bukan negara dari semua warganya", yang merujuk pada orang-orang Arab yang merupakan 20 persen dari populasi penduduk Israel.
Gal Gadot mengatakan, "sayangilah sesamamu seperti dirimu sendiri."
Hal ini berkaitan dengan undang-undang 'negara-bangsa' yang menjadi kontroversi tahun lalu. Seorang presenter televisi Israel bernama Rotem Sela yang juga teman Gal Gadot mempertanyakan ketentuan undang-undang tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut AFP, Netanyahu kemudian mengemukakan masalah ini pada rapat kabinet. Dia menyebut Israel sebagai "negara Yahudi dan demokratis" dengan hak yang sama, tetapi "negara bangsa bukan dari semua warganya, tetapi hanya orang-orang Yahudi".
Sang bintang Wonder Woman membela komentar yang diposting oleh Sela, yang dilaporkan sebagai teman dekat.
"Ini bukan masalah kanan atau kiri. Yahudi atau Arab. Sekuler atau religius," kata Gal Gadot.