Tertulis dalam keterangan pers yang didapat detikHOT dari Project Art Plus, Senin (7/1/2019) Edric dan Venny sudah melakukan persiapan tunangan. Venny yang berasal dari Surabaya dan Edric yang berdomisili di Jakarta, sama-sama memiliki banyak relasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edric dan Venny memutuskan untuk mengikuti tradisi dalam acara ini, yaitu memasukkan Sangjit ke dalam susunan acara. Sangjit merupakan salah satu prosesi pernikahan dalam budaya Tionghoa.
Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan atau lamaran dari pihak keluarga mempelai pria (dengan orang tua, saudara dan teman dekat mereka yang masih single), dengan memebawa seserahan kepada pihak mempelai wanita.
Sedangkan alasan Bali dipilih oleh Edric dan Venny karena lokasinya yang romantis. Ada kesan alami yang kental terasa di Pulau Dewata.
Lokasi itu sesuai seperti yang diinginkan kedua mempelai. Rencananya semua teman-teman dekat Edric akan datang menghadiri acara tersebut.
Acara pernikahan itu sendiri akan digelar dalam ruangan, dengan penataan dekorasi yang eco friendly. Wedding Gown Venny dirancang oleh Yefta Gunawan. Sedangkan tiara dan perhiasan oleh Rinaldy Yunardi. Untuk jas Edric, sang presentar mempercayainya pada Wong Hang.