Diperparah karena Syahrini sebenarnya belum berhenti dari sensasi pose di pinggir tol yang tempo hari itu. Belum lagi terungkap bahwa Syahrini juga diendorse Rp 1 M untuk umrah bareng belasan orang kerabatnya dari First Travel.
Ujaran kebencian warganet semakin menjadi. Tapi Syahrini sepertinya menyadari jika ia tak memberi klarifikasi, maka pemberitaan semakin melebar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
...
But I want to make it clear to everybody that I truly never meant to disrespect or offend anybody or anybody's religion ...
I went to the Memorial as a tourist and, like so many other tourists there, was amazed at the design of it and wanted to take pictures and video ...
I now understand that this was not appropriate ..
Also, in the video I posted on Instagram that has caused so much controversy, I did not Mean to Say "BAGUS" (Indonesian for "nice!") to refer to the Holocaust,
But to the impressive design of the Memorial !
...
Unfortunately, others have not been accurate in reciting what I actually said and meant ... Of course, the Holocaust was a horrible and terrifying tragedy - and the Memorial serves as a reminder to us all of how important it is to oppose aggressively all forms of hatred ...
Racism and bigotry and how we must do our best to protect everybody's human rights and religious freedoms ...
If I had focused on that as I should have during my visit, I would have behaved in a different way ...
I have learned from this experience and I hope others have learned from my experience too !
...
Hate,anger and jealousy are very dangerous components in society, history shows this and unfortunately currently still is showing in other parts of the world or even on social media as you have been seeing in some reactions on my post.We should be careful with this subject as it can lead to horrible situations !,"
Jika diartikan maka: "Saya paham kritikan foto Instagram saya di Holocaust, Jerman. Tapi di sini saya mau menjelaskan sama semua orang bahwa saya benar-benar tidak bermaksud untuk tidak menghormati atau menyinggung siapapun atau agama apapun. Saya tidak bermaksud mengatakan 'BAGUS' untuk merujuk pada Holocaust, tetapi untuk desain memorial yang mengesankan! Sayangnya, yang lain belum membaca apa yang saya katakan dengan akurat," ujar Syahrini.
"Tentu, Holocaust adalah tragedi yang mengerikan, monumen ini diciptakan sebagai pengingat untuk kita semua betapa pentingnya menentang semua bentuk kebencian yang dilakukan secara agresif. Saya sudah belajar dari pengalaman, dan saya harap kalian juga belajar dari pengalamanku juga. Kebencian, kemarahan, dan kecemburuan adalah komponen yang berbahaya dalam masyarakat. Sayangnya, ini masih terlihat di belahan dunia lain atau bahkan di media sosial seperti yang telah Anda lihat. Kita harus berhati-hati dengan ini, karena bisa menyebabkan hal yang mengerikan."
Syahrini sepertinya memang harus belajar lagi menempatkan diri. Memilah apa yang mau diposting, dan juga mencari tahu tentang hal-hal yang mungkin saja ia langgar.
Sebab, Syahrini adalah selebriti. Maka tindak-tanduknya di medsos pastilah akan menjadi pembicaraan.
Saksikan video 20Detik tentang klarifikasi Syahrini di sini:
(kmb/kmb)