"Karena kondisi Kirana kurang fit dan mungkin karena terbawa emosi, keterangan ibunya yang jadi saksi. Jadi ya sedihlah," kata Nendy Haryadi, mewakili Kirana Larasati di Pengadikan Agama Jakarta Selatan, Kamis (13/7/2017).
Namun, menurut Nendy yang mendampingi Kirana selama persidangan, dia melihat raut wajah kliennya yang menunjukan kesedihan. Kesedihan Kirana disebabkan keterangan saksi, yakni ibunya yang semakin membuat suasana sidang semakin haru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sedih aja. Karena yang memberikan keterangan itu ibunya jadi dia sedih. Mbak Kirana keliatan sedih aja kebawa emosi karena ibunya sedih," jelasnya.
Nendy mengungkapkan kalau Kirana Larasati dan Tama ada masalah sejak kelahiran anak pertama mereka. Ditambah adanya perbedaan visi yang sudah coba diselesaikan melalui musyawarah keluarga tapi tak juga mendapatkan penyelesaian.
"Sampai akhirnya Kirana Oktober pulang ke Jakarta dari Bandung, sampai sekarang tidak bersatu lagi. Dan, sudah ada upaya mendamaikan, menasihati, dan menegur. Sudah ada (pembicaraan kedua keluarga dan menyerahkan ke mereka berdua untuk selesaikan permasalahan rumah tangga)," tutur Nendy. (fbr/pus)











































