Nunung memiliki prinsip menjalani rumah tangga, bukan hanya berpatok pada suami harus lebih tua atau istri harus lebih muda. Keributan dalam rumah tangga itu wajar terjadi, begitu juga yang terjadi dalam rumah tangga Nunung dan Iyan.
"Jadi kalau keributan-keributan kecil, terus keributan-keributan itu pasti adalah gitu kan. Apalagi saya sama suami saya udah lima tahun kan. Kadang-kadang ada ketidakcocokan, itu kan pasti ada," ungkap Nunung kepada detikHOT di Studio PO, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berkat kesabaran sang suami, Nunung bisa meredakan emosinya. Apalagi kalau Iyan sudah mengucapkan rayuan maut.
"Yaudah di mobil paling dimanis-manisin.'Kamu cantik, kamu cantik'. Kalau aku udah dibilang cantik aku senang. Ha ha ha ha. Pasti gitu," ujar Nunung tertawa malu.
"Suamiku itu kan orangnya apa ya, aku itu orangnya nggak mau menunggu. Karena aku orangnya kalau udah kerja on time. Aku nggak mau ditunggu. Kalau menunggu itu malas, ini kerja gitu lho. Tapi suamiku itu yang pakai sepatu dulu, kadang-kadang lelet gitu ya. Namanya manusia nggak sempurna gitu ya ha ha. Terus saya nyinyir kan," ceritanya.
Layaknya suami dan istri ada sifat yang disuka ataupun tidak dari pasangan masing-masing. Hal itu juga yang sering membuat Nunung dan Iyan beda pendapat.
"Yang nggak disukai suami itu apa ya. Aku tuh orangnya susah diajak pergi. Jadi aku itu tergolong orang rumahan. Jadi kadang-kadang weekend ayo dong jalan sama anak-anak. Tapi kalau aku weekend itu untuk istirahat di rumah gitu loh," jelasnya.
"Cara mempertahankan rumah tangga ya jujur. Udah itu aja," tegas Nunung.