Dengan Mata Sembab, Terry Putri Ceritakan Kepergian Sang Bunda

Dengan Mata Sembab, Terry Putri Ceritakan Kepergian Sang Bunda

Mahardian Prawira Bhisma - detikHot
Minggu, 05 Feb 2017 08:10 WIB
Foto: Alissa Safiera/Wolipop
Jakarta - Ibunda Terry Putri, Tini Yusrip meninggal dunia. Kepergiannya membuat sedih seluruh keluarga besarnya, tak terkecuali Terry yang memang sangat dekat dengan sang bunda.

Saat ditemui di kediamannya, mata Terry terlihat sembab karena seharian menangis ditinggal sang bunda.

"Ya mama sudah pengobatan jantung hampir satu tahun, tapi sudah sehat. Memang sudah mau pasang ring tapi ya sudah nggak bisa, ya sudah akhirnya coba bypass," buka Terry saat ditemui di kediamannya di Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (4/2/2017) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin habis operasi bypass jantung karena memang katubnya sudah harus diganti. Jadi tim dokter memang sudah berusaha. Untuk bypass jantung kan memang risikonya tinggi, kalau bypass sendiri kan nggak boleh ada bagian tubuh yang luka atau rusak," sambungnya lagi.

Terry juga menambahkan, sang bunda memang sudah pernah menjalankan cabut gigi sebanyak 14 kali.

"Gigi bolong sedikit harus dicabut, kalau bypass nggak boleh ada yang luka dan rusak. Jadi pas operasi 12 jam ya bisa dikatakan tidak sukses terus masuk ICU," terang Terry.

Meski merasa berat melepas sang bunda, namun Terry mengaku sudah berusaha sebaik mungkin untuk perempuan yang sudah melahirkannya itu. Ia juga senang di hari-hari terakhirnya sang bunda, dirinya bisa membahagiakannya.

"Kami semua anak-anaknya sudah ikhlas, kami juga bersyukur karena di waktu terakhir mama kita bisa merawatnya. Pokoknya kita ikhlas," pungkasnya.

Tini Yusup meninggal di usia 70 tahun. Tini meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta Pusat, pukul 14.25 WIB. Jika tidak aral-melintang, Tini akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Minggu (5/2). (wes/wes)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads