Kepada detikHOT, Senin (24/10/2016) Sunu berbicara soal keyakinannya pada guru spiritual. Ia menyebut punya banyak pembimbing.
"Banyaklah. Ya punya, ada banyak saya kira-kira ada 50 orang," aku Sunu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harus ada gurunya bagimana caranya berhijrah lalu langkah apa yang dibuat, ya iya pasti ada gurunya kalau tidak ada ya sesat," beber Sunu.
Memang tidak mudah untuk berhijrah menjadi lebih baik. Hal itupun diakui pelantun 'Ketahuan' tersebut.
Perkara kasus Dimas Kanjeng Taat Pribadi dan Gatot Brajamusti menjadi contoh yang merusak citra guru spiritual. Guru yang seharusnya menjadi pembimbing justru menjadi penjerumus.
"Yang benar ini pastinya menjalankan perintah Allah Ta'ala, jadi segala sesuatu yang dibuat ini adalah sesuai dengan Al Quran dan al hadist, keluar dari itu ya nggak benar gitu," jelasnya.
"Orang-orang seperti itu perlu hidayah Allah butuh hidayah Allah Ta'ala. Jadi harus ada dari sebagian kita ini yang mendakwahi mereka ya, yang memperingati mereka dan mengajak mereka ke jalan Allah Ta'ala dan Rasul-Nya," imbuh pria yang kini selalu mengenakan gamis panjang dan sorban.
Sunu sendiri merasakan ajaran yang diberikan oleh para guru spiritualnya membuatnya jauh lebih baik. Ia juga tak menyesal menepi untuk selamanya dari dunia hiburan. (pus/kmb)