Seperti dilansir Times of India, Selasa (22/11/2011) ia menandaskan, pekerjaannya di bisnis syahwat itu bukanlah profesi yang rendah. Ia bahkan menegaskan, bintang porno tidak serta-merta sama dengan pekerjaan seorang wanita tuna susila.
"Bintang porno tidak sama dengan pelacur," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka kini sudah mengerti," jelasnya.
Wanita berusia 30 tahun ini juga mengaku profesinya saat ini adalah pilihan. Ia mengungkapkan, bayaran seorang bintang porno tergolong tinggi.
"Bayarannya tergolong tinggi, jadi kenapa tidak?" tandasnya.
(kmb/mmu)