"Aku belum pernah berurusan. Aku juga takut berurusan," ujar Vidi ditemui di studio Penta, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (4/5/2010) malam.
Menurut Vidi, masalah kontrak adalah hal yang sensitif karena berhubungan dengan kinerja seseorang dan nominal uang. Terkadang kesalahan bukan hanya terjadi pada artis, tetapi juga manajemen yang menaunginya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pokoknya harus teliti jangan sampai melanggar. Kita harus beretika baik saja sama partner yang bekerjasama dengan kita," jelas Vidi.
Pesinetron Rezky Aditya kini sedang bermasalah dengan rumah produksi MD Entertainment karena masalah kontrak. Sidang sedang berjalan dan pihak MD Entertainment menuntut sebesar Rp 21 miliar kepada Rezky.
Band d'Masiv pun demikian. Gara-gara batal manggung di Sinjai pada 27 Februari 2010 lalu, seorang bos promotor bernama Rizal menuntut pidana para personel d'Masiv. Hngga kini kasus tersebut masih dalam proses.
(yla/yla)