Junji Ito dikenal sebagai master cerita horor kenamaan Jepang. Bagaimana jika Doraemon sebagai karakter klasik karya Fujiko F Fujio dibumbui oleh kisah ala horor?
Manga Doraemon yang menampilkan robot kucing futuristik mendapat versi seram dari Junji Ito. Penerbit Tentomushi Comics yang merilis Zokuzoku Bururu Horror-Hen (Shivering Horror Edition) resmi terbit pada 28 Agustus.
Ada 15 cerita yang merupakan angsuran ketujuh dalam seri Totteoki Doraemon dan Tentomushi Comics. Bab-bab yang dipilih menceritakan tentang kisah gadget masa depan yang menjadi kacau.
Manga ini dirilis dalam edisi standar dan spesial. Edisi khususnya menampilkan poster glow in the dark yang menghadirkan Doraemon mirip dengan hantu.
Seperti diketahui, manga Doraemon memulai debutnya di majalah pembelajaran anak-anak Yoiko, Yochien, Shogaku Ichinensei, terbitan Desember 1969. Setiap majalah menyesuaikan bab pertama untuk pembacanya masing-masing.
Sejak 1969, manga Doraemon terbit yang menceritakan tentang kehidupan seorang anak pemalas kelas 5 sekolah dasar yang bernama Nobita Nobi yang didatangi oleh sebuah robot kucing bernama Doraemon yang datang dari abad ke-22.
Doraemon dikirim untuk menolong Nobita agar keturunannya dapat menikmati kesuksesannya ketimbang harus menderita dari utang finansial yang akan terjadi pada masa depan yang disebabkan karena kebodohan Nobita.
Sampai sekarang, cerita persahabatan antara Nobita dan Doraemon menjadi ikonik dan melegenda. Berbagai hal yang ada di dalam cerita Doraemon pun sukses dikenal.
Penerbit Tentomushi Comics menampilkan versi revisi dari bab pertama dari Shogaku Yonensei, majalah yang menargetkan siswa kelas empat sekolah dasar. Di edisi sebelumnya menampilkan kompilasi yang berpusat pada perjalanan Doraemon yang mengharukan, romansa, makanan, keluarga, dan emosinya.
Simak Video "Drone Doraemon Menghiasi Langit Hong Kong"
(tia/dar)