Sepanjang 2022, industri perbukuan Indonesia kembali bergeliat. Berbagai event penerbitan sampai peluncuran buku kembali diselenggarakan dalam masa pandemi berkelanjutan.
Berikut 10 buku terhot versi redaksi yang kami seleksi dalam kaleidoskop tahun ini dengan berbagai pertimbangan. Di antaranya sebagai buku terbaru yang banyak dibicarakan publik, penghargaan yang diraih sampai isu yang disampaikan lewat karyanya.
Tak hanya bergenre metropop sampai novel fiksi saja, namun 10 buku di bawah ini juga bergenre horor sampai based on true story, yang bakal menjadi rekomendasi bacaan untukmu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 10 buku terhot (dalam urutan acak):
1. Home Sweet Loan (Almira Bastari)
Almira Bastari yang mendapat predikat Ratu Rom-com (romantic comedy) di industri buku merilis sebuah novel Home Sweet Loan di awal tahun ini. Buku tentang perjuangan seorang perempuan bernama Kaluna yang ingin memiliki rumah di Jakarta namun memiliki penghasilan pas-pasan.
![]() |
Potret Kaluna dalam novel Home Sweet Loan menjadi sebuah ironi masyarakat urban Ibu Kota yang berusia di atas 30 tahun. Cerita dalam buku itu terinspirasi Almira Bastari dari teman dan kerabat terdekatnya yang memburu rumah tepat.
Almira Bastari yang juga dikenal sebagai Ratu Cungpret karena menulis cerita Resign! sukses di pasaran. Saat pre-order novel Resign!, karyanya laku 800 eksemplar dalam waktu beberapa menit saja, dalam sebulan sudah cetak ulang yang keempat kalinya. Sebelumnya, ia merilis novel Melbourne (Wedding) Marathon hingga Ganjil-Genap.
2. Sihir Mesir di Tanah Jawa (Kisah Tanah Jawa)
Kisah Tanah Jawa yang bermula dari tim penelusuran berbagai cerita mistis nan supranatural, sejarah, dan mitos di channel YouTube juga sukses terbit ke dalam medium buku. Awal tahun ini, Kisah Tanah Jawa menerbitkan buku horor Sihir Mesir di Tanah Jawa dilanjutkan dengan Setan-setan Mengugat.
![]() |
Sihir Mesir di Tanah Jawa membahas tentang berbagai mitos Mesir sampai ada sangkutpautnya dengan kehadiran Daendels dari Eropa ke Tanah Jawa. Daya tarik Mesir masih dipercaya sampai sekarang.
3. Anak Bajang Mengayun Bulan (Sindhunata)
Ketika Sindhunata akhirnya menerbitkan lagi novel Anak Bajang Mengayun Bulan setelah 40 tahun lamanya, kabar itu menjadi pemberitaan nasional. Cerita anak Bajang itu melanjutkan kisah Sukrosono dan Sumantri.
![]() |
Dalam menulis novel Anak Bajang Mengayun Bulan, Sindhunata dituntut untuk menceritakan kembali kisah yang aslinya berbahasa Jawa kuno ke dalam bahasa Indonesia. Kisah ini punya keterkaitan dengan situasi sekarang.
4. Laut Bercerita (Leila S Chudori)
IKAPI Awards mempersembahkan penghargaan tahunan kepada novel terbaik yakni Laut Bercerita karya Leila S Chudori. Penghargaan yang diberikan saat pembukaan penyelenggaraan Indonesia International Book Fair (IIBF) 2022 itu menjadi angin segar dalam industri buku.
![]() |
Leila S Chudori mengatakan saat ini novel Laut Bercerita sudah mencapai cetakan yang ke-53 di penghujung 2022. Dalam waktu 10 bulan terakhir, novelnya terjual sekitar 130 ribu eksemplar.
Menurut keterangan IKAPI, novel Laut Bercerita sukses mendapat anugerah SEA Write Award pada 2020 dan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris untuk publikasi di mancanegara oleh penerbit Penguin Random House.
5. Biru kelana (Della Dartyan)
Aktris Della Dartyan meluncurkan novel perjalanan yang juga bergenre self healing Biru Kelana. Dari kisah mengenai petualangan ke gunung hingga laut, Della Dartyan mencoba melawan fobia yang ditakutinya.
![]() |
Buku Biru Kelana juga menarik untuk dibaca karena tak hanya mengajak kamu berjalan-jalan namun juga mencari makna dari pencarian jati diri.
(Baca halaman berikutnya soal 5 buku terhot sepanjang tahun ini)
Simak Video "Video Kaleidoskop 2024: Catatan Peristiwa dan Kasus Kesehatan"
[Gambas:Video 20detik]