.webp)
Sehari setelah pencipta sekaligus komikus Ninja Hattori, Fujiko A Fujio berpulang, rekan sesamanya yang tinggal di apartemen yang sama tutup usia. Dia adalah Tokuo Yokota.
Tokuo Yokota meninggal pada 8 April 2022 karena masalah pikun yang diidapnya di akhir hayat. Dia tutup usia di umur 85 tahun.
Kabar itu dibagikan oleh keluarga dan kerabat terdekatnya di media sosial. "Layanan pemakamannya untuk keluarga dan orang-orang terdekatnya saja," tulis keterangannya, seperti dilansir dari Anime News Network.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tokuo Yokota lahir di Fukushima pada 1936. Kariernya sebagai seniman tidak sekadar muncul dalam hidupnya.
Terinspirasi oleh mangaka senior Noboru Baba, ia berkeinginan untuk menjadi seorang komikus. Pada 1955, ia memulai debutnya dengan manga berjudul Yamabiko Kenshi.
Kariernya melonjak ketika salah satu karakternya Margaret-chan terbit di majalah mingguan Shueisha pada 1963. Anko-chan pun diluncurkan di majalah Shojo Club milik Kodansha pada 1959 dan Tamaoki-kun, yang dimuat di majalah Shonen Gatosha di Shonen King.
Dia mengkhususkan karya-karyanya dalam genre manga gag atau istilah dalam dunia komik Jepang yang berarti empat panel berukuran sama dari atas ke bawah.
Pada 1958, Tokui Yokota pindah ke sebuah apartemen di kawasan Tokiwaso. Di daerah tersebut, ada banyak seniman komik yang hidup dan berkarya.
Bahkan apartemen itu adalah lokasi tempat pencipta Doraemon, Fuiko A Fujio, meninggal pada 7 April 2022. Polisi menerima kabar bahwa sang komikus pingsan dan kondisinya sudah meninggal dunia.
Apartemen Tokiwaso merupakan gedung hunian yang berada di Nagasaki bagian selatan di Prefektur Toshima. Tempat ini terkenal menampung beberapa mangaka terkenal di awal industri komik Jepang.
Beberapa nama di antaranya ada Osamu Tezuka yang menciptakan Astro Boy, Fujio Akatsuka (Tensai Bakabon), Fujiko A Fujio (Doraemon dan Ninja Hattori), dan Shotaro Ishinomori (Kamen Rider).
Sepanjang hidupnya, ia mengabadikan diri dalam kehidupan dunia manga bersama penghuni apartemen lainnya. Tokuo Yokota diketahui kerap berkolaborasi dengan mereka.
(tia/dal)
