Sri Asih menyapa pembaca generasi muda lewat platform Webtoon Indonesia. Webtoon 'Sri Asih: Celestial Goddess' segera terbit lagi akhir pekan ini.
Baru rilis lima episode, editor webtoon Sri Asih, Ditta Amelia, punya permintaan khusus bagi para pembaca setia komik klasik maupun versi webtoon.
"Aku penginnya sih pembaca lebih menerima komik-komik lokal, aku jujur agak sedih, jadi dibanding-bandingkan dengan komik luar. Mereka kan kebanyakan sudah menjadikan komik sebagai profesi yang profesional," tutur Ditta ketika diwawancarai detikcom, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Terkuak! Musuh Baru di Webtoon Sri Asih |
Industri komik Indonesia saat ini punya beragam kreator yang handal dan berkualitas. Cerita yang dikembangkan pun tak kalah hebat dengan komikus mancanegara.
"Tanpa harus membandingkan dengan yang lain, kan setiap manusia punya taste yang berbeda-beda," tegasnya.
Baca juga: Meremajakan Kembali Sri Asih |
Digarap sejak pertengahan tahun 2019, webtoon Sri Asih masuk ke dalam jagat komik Revolusi dalam Bumilangit. Sri Asih adalah jagoan super pertama di jagat penceritaan Indonesia.
Tokoh ini diciptakan pertama kali saat Indonesia belum lama merdeka sekitar setengah abad yang lalu, yakni 1953. Pencipta karakter Sri Asih, RA Kosasih, dikenal piawai menulis cerita bergambar. Dalam semesta Bumilangit, sosok Sri Asih hadir di setiap zaman dan menjadi jagoan yang terkuat.
(tia/wes)