CIAYO Comics mengadaptasi cerita 'Dilan 1990' dan masih setia dengan alur novel maupun versi layar lebarnya.
"Untuk ceritanya sendiri sebagian besar akan sama dengan novel dan filmnya, tentu dengan angle dan adegan yang berbeda kalau di komiknya," kata Public Relation CIAYO Corp Michael Tan saat diwawancarai detikHOT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Hore... Cerita 'Dilan' Kini Dibuat Komik |
Versi komik 'Dilan 1990' dianggap cocok untuk melengkapi kesuksesan 'Dilan' dibentuk novel maupun film. Menurut Michael Tan, antusias komik digital belakangan ini sedang ngetren.
![]() |
"Kalau di komik kelebihannya paling utama aksesnya gratis melalui CIAYO Comics. Bagi yang belum sempat menonton filmnya, ceritanya akan lebih mudah dipahami dari novel karena ada visualnya," tutur Michael Tan.
Komik ini pun menjadi komik digital pertama 'Dilan 1990' serta didukung oleh penulis originalnya Dilan sendiri.
"Untuk season pertama ini project komik digital Dilan 1990 ini kita sudah siap di angka puluhan episode. Dan planning untuk melanjutkan season selanjutnya," pungkasnya.
![]() |
Untuk pengerjaan komiknya sendiri ditulis oleh Pidi Baiq yang juga menulis novel 'Dilan 1990' dan trilogi lainnya. Anggota The Panasdalam, Ahmad Mahdi, yang menyadur kisah Dilan ke dalam naskah komik, Ogi Geko sebagai ilustrator utama, serta Revin Putra dan Dhanie Ramadhan sebagai colorist.
Sedangkan ilustrator yang menggambarnya adalah Ogi Prasetya bersama Dhani dan Revin dari CIAYO Comics. Produksi komik Dilan 1990 ditangani langsung oleh The Panasdalam Publishing dan TAARA Productions.
(tia/mau)