Kasus Pemerasan Bayangi Kematian Lee Sun Kyun

Round Up

Kasus Pemerasan Bayangi Kematian Lee Sun Kyun

Dicky Ardian - detikHot
Jumat, 29 Des 2023 05:30 WIB
Foto Lee Sun Kyun di rumah duka, Rumah Sakit Seoul National University, pada Kamis (28/12/2023).
(Foto: dok. WikiTree/Sports Chosun) Foto Lee Sun Kyun di rumah duka, Rumah Sakit Seoul National University, pada Kamis (28/12/2023).
Jakarta -

Kematian Lee Sun Kyun tidak hanya ketika dirinya tengah berada di pusaran kasus narkoba. Terkait dengan masalah tersebut, ada pula masalah pemerasan yang menyeret beberapa oknum termasuk perempuan berinisial A.

A diduga terlibat dalam upaya pemerasan kepada aktor Parasite tersebut. Menurut laporan KBS pada Kamis (28/12/2023), A berusaha kabur ketika harusnya menghadiri sidang yang dijadwalkan di Pengadilan Distrik Incheon pada Selasa (26/12) pukul 14.30 waktu Korea Selatan. Tapi A tiba-tiba tidak hadir di ruang sidang.

Kejadian tersebut mendorong polisi untuk memulai pencarian dan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap A. Setelah keberadaannya diketahui, polisi menangkap A secara paksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah dibekuk, A ditahan di kantor polisi Nonhyeon di kawasan Incheon. Dia kemudian langsung diperiksa dan lanjut menghadiri sidang yang dipimpin Hakim Lee Kyu Hoon dari Pengadilan Distrik Incheon di hari yang sama.

A dituduh melakukan pemerasan terhadap mendiang aktor Lee Sun Kyun dengan jumlah sebesar 50 juta won atau sekitar Rp 597 juta.

ADVERTISEMENT

Selain A, Sun Kyun juga melaporkan seorang perempuan lain yang diberi inisial B, seorang manajer berusia 29 tahun dari sebuah tempat hiburan. Ia juga diduga melakukan pemerasan.

B diduga memeras Sun Kyun sebesar 300 juta won Korea atau Rp 3,5 miliar. Sun Kyun mengklaim telah ditipu oleh B untuk menggunakan narkoba.

Kasus ini bermula pada September 2023, ketika Unit Kriminal Narkotika Kepolisian Incheon menerima informasi tentang praktik penggunaan narkoba oleh seorang manajer di sebuah klub elite di Gangnam, Seoul.

Manajer tersebut ditangkap pada 21 September 2023. Dalam kesaksiannya, ia menyeret nama Lee Sun Kyun dan pihak lainnya dalam penyelidikan.

Lee Sun Kyun diketahui mengetahui klub tersebut melalui kenalannya, menjadi pelanggan tetap, dan menjalin persahabatan dengan manajer tersebut.

Kasus narkoba yang melibatkan Lee Sun Kyun terus berlanjut, dan kematian mendalamnya pada Rabu (27/12) menambah kompleksitas situasi.

Sebelum kematiannya, Lee Sun Kyun mengalami pemeriksaan panjang terkait kasus narkoba yang menjeratnya, dan ia merasa tidak adil dalam proses tersebut karena pengakuan pelaku menjadi dasar tuduhannya, meskipun tes menyatakan Lee Sun Kyun negatif dari zat narkoba.

(aay/pus)

Hide Ads