Serunya Syuting di Pedalaman NTT Bagi Lola Amaria

Serunya Syuting di Pedalaman NTT Bagi Lola Amaria

- detikHot
Selasa, 24 Jun 2014 18:21 WIB
Lola Amaria (Astrid Septriana/detikHOT)
Jakarta - Produksi film drama dokumenter 'Inerie Mama Cantik' menyisakan pengalaman berkesan bagi Lola Amaria yang menjadi produser film tersebut. Lola mengaku baru pertama kali menyusuri daerah pedalaman NTT yang sulit dijangkau kendaraan.

Pengambilan gambar film arahan sutradara Chairun Nissa itu dilakukan seluruhnya di kabupaten Ngada, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Lola dan tim merampungkan syuting selama tiga minggu sejak Maret lalu.

"NTT daerah eksotis. Tiga minggu sebelum syuting juga kita riset. Jatuh cinta tak hanya karena masyarakatnya yang ramah. Adat dan budayanya juga sangat menarik dan penting untuk diangkat dalam film," kata Lola saat jumpa pers di PPHUI, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/6/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

bagi Lola, butuh perjuangan untuk mencapai daerah perkampungan yang sesuai dengan kebutuhan visual. Daerah tersebut haruslah memiliki keunikan dan atmosfer yang khas.

"Dari Bajawa pakai mobil, kemudian naik gunung satu jam ke lokasi kampung eksotis. Kita merasa ini berasa aura eksotisnya, kita bela-belain. Kemudian turun gunung lagi. Sejak pertama kali lihat perkampungannya, saya jatuh cinta," kata Lola.

Film memiliki latar belakang desa Tololela, Bajawa, Pulau Flores. Masyarakat setempat sehari-hari beraktivitas di kebun. Selain menjual hasil bumi, mereka juga membuat kain tenun yang cantik.

'Inerie Mama Cantik' rencananya akan ditayangkan di 10 kabupaten di Nusa Tenggara Timur dan disiarkan di stasiun TV setempat.

(ich/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads