.webp)
Pertunjukan musikal Ken Dedes ciptaan EKI Dance Company siap dihelat pada September 2023. Re-run dari Ken Dedes menyambut animo yang tinggi dari peminat seni pertunjukan Tanah Air.
Jelang pementasan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung penuh panggung musikal Ken Dedes yang bakal digelar di Ciputra Artpreneur Theater.
Secara khusus, Menparekraf Sandiaga Uno mengaku antusias menunggu pertunjukan re-run dari musikal Ken Dedes. "Ini adalah cerita klasik yang dikemas dengan sentuhan abad ke-21. Saya secara khusus mengajak anak-anak muda untuk menonton musikal ini," kata Sandiaga Uno dalam keterangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai bangsa besar, kita harus mengenal sejarah dan menjadikannya sebagai pelajaran di masa depan.
"Saya juga menyiapkan pantun khusus untuk musikal Ken Dedes, 'Pergi ke Pasar Beli Toples. Diisi Kurna untuk Bulan Puasa. Ayo Borong Tiket Musikal Ken Dedes. Karya Luar Biasa, Kreasi Anak Bangsa'," ucapnya.
Musikal Ken Dedes sebelumnya digelar pada 19 Maret dan mendapatkan sambutan yang meriah. Kisah Ken Dedes dalam balutan ala broadway serta sentuhan Nusantara itu menunjukkan kualitas dari seniman-seniman Indonesia.
Direktur Utama EKI Dance Company Aiko Senosoenoto mengatakan musikal Ken Dedes merupakan pentas pertama mendiang Rusdy Rukmarata di tahun 1996.
"Ternyata pertunjukan terakhir karya Rusdy Rukmarata untuk EKI juga berjudul Ken Dedes," katanya.
Meski re-run, namun tim EKI Dance Company menjanjikan bakal menampilkan kualitas tingkat tinggi dan penampilan yang sama hebatnya seperti panggung pada Maret lalu.
Ken Dedes menampilkan nama-nama yang tak asing lagi di panggung musikal dan dunia perfilman seperti, Ara Ajisiwi (Ken Dedes), Taufan Purbo (Ken Arok), Nala Amrytha (Ken Umang), Uli Herdinansyah (Tunggul Ametung). Selain itu, ada Fatih Unru (Anusapati), Geraldo Tanor (Tohjaya), Nino Prabowo (Kebo Ijo), Kiki Narendra (Pak Larto) dan Takako Leen (Bu Laras), Muh. Iqbal Sulaiman (Suho) dan Yosep Wahyu Tristiantoro (Regawa).
Selain menyutradarai pagelaran Ken Dedes, Rusdy juga menampilkan koreografi menakjubkan. Sementara latar artistik panggung yang modern dan megah digarap Iskandar Loedin. Untuk musik digarap secara apik dan live oleh Oni Krisnerwinto.
Kejutan lainnya, skenario musikal Ken Dedes ditulis oleh Titien Wattimena-penulis naskah peraih Piala Citra-yang tentu saja tidak perlu diragukan. Bumbu menarik dari pagelaran ini, sosok Ken Umang (istri pertama Ken Arok) akan mendapatkan spotlight cukup besar, berbeda dengan cerita di buku yang sering kali menyampingkan peran Ken Umang.
Musikal Ken Dedes akan kembali dipentaskan di tempat yang sama pada 16-17 September dan 23-24 September 2023.
(tia/mau)
