Penjual Lukisan Palsu Warhol Seharga Rp 1,5 Miliar Akhirnya Ditangkap

Penjual Lukisan Palsu Warhol Seharga Rp 1,5 Miliar Akhirnya Ditangkap

Tia Agnes Astuti - detikHot
Jumat, 13 Jan 2023 17:49 WIB
Lukisan Palsu Andy Warhol
Foto: Istimewa
Jakarta -

Seorang pria asal Boston, Brian Walshe, ditangkap setelah istrinya menghilang. Selama beberapa tahun terakhir, ia masuk menjadi daftar pencarian orang atas dugaan kasus penjualan lukisan palsu Andy Warhol.

Kasus ini bermula di tahun 2016. Saat itu, Brian Walshe dengan bantuan istrinya, Ann mendaftarkan dua lukisan yang mereka klaim berasal dari Andy Warhol. Seri lukisan itu adalah Shadow pada 1979 dan dijual di eBay dengan harga sekitar U$ 100.000 atau sekitar Rp 1,5 miliar.

Kabarnya, ia telah membayar sangat mahal untuk sepasang lukisan yang pernah dijual dalam balai lelang Christie pada 2007. Dia mengatakan menjualnya lebih murah karena Christie's tidak akan dapat melelang karyanya hingga Mei 2017.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bersama istrinya, ia juga mengaku sedang dalam keadaan finansial yang buruk. Demi menambah kepercayaan pembeli di eBay, ia mengatakan dua lukisan telah terdaftar di Warhol Foundation.

Akibat kasus tersebut, dua orang karyawan dari Galeri Revolver Los Angeles terbang ke Boston tempat tinggal Brian Walshe untuk membayar dua lukisan. Mereka membelinya senilai U$ 80.000 atau sekitar Rp 1,2 miliar.

ADVERTISEMENT

Asisten galeri masuk ke dalam hotel Four Seasons dan menyerahkan cek, tapi tidak dapat melihat stempel autentifikasi dari Warhol Foundation. Dia mengirim foto lukisan ke bosnya yang menunggu di dalam mobil lalu transaksi pun terjadi.

Setelah peristiwa itu, Galeri Revolver membandingkan lukisan yang semula mereka lihat di eBay dengan karya yang mereka miliki. Hasilnya sangat berbeda dan dia meminta pengembalian uang.

Selanjutnya, kasus itu naik ke meja hijau. Dari hasil penyelidikan FBI, Brian Walshe pernah menjual banyak karya seni, salah satunya patung porselen dari Dinasti Tang hingga dua cetakan Keith Haring.

Kini Brian Walshe menghadapi kasus penipuan karya seni dan ditangkap serta diadili oleh pengadilan karena diduga membunuh istrinya. Penyelidik menemukan darah di ruang bawah tanah keluarga dan pisau yang rusak. Dia juga diduga melanggar masa percobaan rumahnya dan mencari di Google 'cara membuang tubuh perempuan seberat 115 pon'.




(tia/pus)

Hide Ads