Jakarta Biennale 2021 Siapkan Pameran Seni Virtual 360 Derajat

Jakarta Biennale 2021 Siapkan Pameran Seni Virtual 360 Derajat

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 19 Nov 2021 11:34 WIB
Jakarta Biennale 2021
Jakarta Biennale 2021 digelar 21 November hingga 21 Januari 2022. Foto: Jakarta Biennale 2021
Jakarta -

Perhelatan akbar Jakarta Biennale 2021 segera dibuka akhir pekan ini. Sempat tertunda empat tahun lamanya, pameran seni tertua dan terbesar di Indonesia menggandeng sekitar 70 seniman individu dan kolaborator dari Tanah Air dan mancanegara.

Tak hanya pameran seni offline yang bisa didatangi oleh para pencinta seni saja, namun tim Jakarta Biennale 2021 juga menyiapkan tur virtual dengan teknologi 360 derajat.

"Kami sedang menyiapkan teknologi 360 derajat untuk tur virtual Jakarta Biennale 2021. Tapi ini harus dilakukan menunggu karyanya selesai scanning atau capture yang sudah didisplay (dipamerkan)," ungkap Direktur Program Farah Wardani, saat jumpa pers virtual Jakarta Biennale 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan rencana tur pameran virtual 360 derajat itu bakal diluncurkan bulan depan.

"Diluncurkan bulan Desember nanti, mungkin sekitar awal Desember. Itu juga menjadi bagian integtal dari pameran seni kami. Kami berharap bisa mengatasi dari pembatasan aturan yang masih berlangsung sampai sekarang," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Mengusung tema ESOK, Jakarta Biennale merupakan persembahan bagi kota Jakarta dan penduduknya yang terkena dampak pandemi.

"Ini sebuah persembahan. Kami bagian dari publik kota yang sudah mengalami pandemi ini. Program kami menyentuh ke situ, Jakarta Art Month diterjemahkan ke pameran-pameran itu, seniman-seniman juga fundrising buat korban pandemi," lanjut Farah Wardani.

Selain Farah Wardani, Jakarta Biennale 2021 juga menggandeng Direktur Artistik Dolorosa Sinaga yang juga seorang pematung, dan tiga kurator yang terdiri dari Sally Texania, Grace Samboh, dan Qinyi Lim.

Setiap pengunjung yang bakal menyambangi Jakarta Biennale 2021, harus mendaftar terlebih dahulu. Serta melakukan scanning via aplikasi Peduli Lindungi.

Setiap sesi selama dua jam lamanya, boleh menampung 50 pengunjung. Hal itu sesuai dengan aturan PPKM level 1 yang ada di DKI Jakarta.

Dibuka mulai akhir pekan ini, ada sekitar 38 seniman Indonesia dan internasional yang berpartisipasi, dalam kolaborasi dengan lebih dari 50 kolektif multi-disipliner, komunitas, dan penampil Indonesia - dari negara-negara termasuk Amerika Serikat, Cina dan Korea Selatan.

Mereka bakal berpameran di beberapa lokasi di antaranya adalah Museum Nasional, Museum Kebangkitan Nasional (STOVIA), dan ruang-ruang publik di area Jakarta Pusat.

Pameran juga menampilkan Ring Project, sebuah proyek seni kolaborasi antara Gudskul dan Sandy Lo yang membawa seniman-seniman Indonesia dan kolektif dari India, Nepal, Malaysia, Thailand dan Taiwan.

Jakarta Biennale 2021 berlangsung mulai 21 November 2021 sampai 21 Januari 2022.




(tia/dal)

Hide Ads