Grab it Fast! Lukisan Langka Raden Saleh Ini Dilelang Rp 24,8 M

Grab it Fast! Lukisan Langka Raden Saleh Ini Dilelang Rp 24,8 M

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 05 Nov 2021 17:03 WIB
Lukisan Raden Saleh A View of Megamendung atau Pemandangan Megamendung Dilelang Rp 24,8 Miliar
Lukisan langka Raden Saleh berjudul A View of Megamendung akan dilelang di Paris pada 2 Desember 2021. Foto: Courtesy of Daguerre Auction House, Drouot Paris
Jakarta -

Lukisan langka ciptaan Raden Syarif Bastaman Saleh atau dikenal Raden Saleh yang berjudul A View of Mount Megamendung dilelang senilai Rp 24,8 miliar. Rumah lelang Jack-Phillippe Ruellan yang berada di Vannes, bekerja sama dengan Daguerre Auction House, Drouot Paris, rencananya bakal melelangnya pada 2 Desember 2021 di Paris.

A View of Mount Megamendung berada di atas kanvas yang berukuran 134 x 165,5 sentimeter. Lukisan itu telah diidentifikasi asli oleh spesialis lukisan Raden Saleh yakni Marie-Odette Scalliet yang juga melakukan penelitian keabsahan dengan Jack-Phillippe Ruellan.

Lukisannya pun dibuktikan dengan tanda tangan asli oleh Raden Saleh, diberi tanggal, dan diberi tulisan di bagian kanan bawah berwarna merah dengan tulisan Raden Saleh F/ Java 1861.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak akan menjalankan pelelangan secara pribadi," ungkap perwakilan rumah lelang Jack-Phillippe Ruellan, Delphine Kahl, dalam surel kepada detikcom, belum lama ini.

Tapi, lanjut dia, pihak rumah lelang Jack-Phillippe Ruellan bertugas sebagai konsultan.

ADVERTISEMENT

"Kami diminta sebagai konsultan untuk menghubungkan dengan kolektor Indonesia yang telah kami temui atau berhubungan dengan lukisan Banteng Hunt yang sebelumnya kami lelang," sambungnya.

Menurut Delphine Kahl, lukisan A View of Mount Megamendung merupakan sebuah toponim (bidang keilmuan linguistik yang membahas tentang asal-usul penamaan nama tempat, wilayah, atau bagian dari alam) yang menjadi tonggak sejarah dalam karya-karya Raden Saleh.

"Lukisan ini dilukis pada 1861, datang dari Timur ke Barat, penuh rasa semangat, dan aura sensitif dalam cahaya sore terlihat di iklim tropis," katanya.

Munculnya kembali lukisan A View of Mount Megamendung atau Pemandangan Megamendung, lanjut Delphine Kahl, memungkinkan kita untuk memahami lagi perlakuan seniman terhadap lanskap pemandangan di seluruh karyanya.

"Raden Saleh menggambar lanskap menunjukkan pengaruh abadi dari 23 tahun saat menghabiskan hidupnya di Eropa," sambung Delphine Kahl.

Setelah melalui riset dengan spesialis lukisan Raden Saleh, Delphine Kahl menegaskan karya tersebut asli. "Marie-Odette Scalliet menegaskan lukisan itu asli," katanya.

"Dia tahu tentang rangkaian seri Megamendung ini, dia tahu ada banyak versi dari lanskap pemandangan ini, tapi ini salah satu yang tidak diketahuinya sebelumnya," sambung Delphine Kahl.

Baca halaman berikutnya soal lukisan Raden Saleh.

Rekor Pelelangan Lukisan Raden Saleh Lainnya

Rumah lelang Jack-Phillippe Ruellan, yang berada di kota Vannes, Prancis, bukan pertama kalinya melelang lukisan dari Raden Saleh. Pada Februari 2019, lukisan Raden Saleh lainnya yang menggambarkan penyair Rusia Alexander Sergeyevich Pushkin laku terjual Rp 2 miliar.

Setahun sebelumnya tepat 27 Januari 2018, salah satu lukisan Raden Saleh lainnya memecahkan rekor pelelangan. Saat itu, para pencinta seni Indonesia dan internasional turut membicarakannya.

Lukisan Raden Saleh berjudul La Chasse au Taureau Sauvage atau dalam Bahasa Inggris Banteng Hunt (Perburuan Banteng) memecahkan rekor senilai Rp 149 miliar.

Banteng Hunt pun mencetak rekor tertinggi untuk kategori lukisan Asia Tenggara ketimbang ciptaan Hendra Gunawan, S Sudjojono, Lee Man Fong sampai lukisan Raden Saleh lainnya.

Lukisan Raden Saleh A View of Megamendung atau Pemandangan Megamendung Dilelang Rp 24,8 MiliarJack-Phillippe Ruellan berada di depan lukisan Banteng Hunt yang memecahkan rekor pada 27 Januari 2018 senilai Rp 149 miliar Foto: Courtesy of Jack-Phillippe Ruellan Auction

Bahkan lukisan itu juga mengalahkan karya Raden Saleh lainnya yang berjudul The Deer Hunt yang terjual 1,5 juta euro di Balai Lelang Christie's Singapura pada 1996.

Lukisan Banteng Hunt menggambarkan aksi heroik tentang perburuan binatang banteng di abad 19. Seperti beberapa karya yang lain, Raden Saleh juga 'melukis diri' di dalam lukisan ini.

Raden Saleh tampil sebagai penunggang kuda di sebuah upacara perburuan hewan. Lukisan ini dipercaya dibuat dan diselesaikan oleh Raden Saleh pada 1855.



Simak Video "Video Film Favorit Menbud Fadli Zon: Mencuri Raden Saleh-Agak Laen"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads