5 Fakta Kartunis Nabi Muhammad, Diancam Dibunuh al-Qaeda hingga Tewas Kecelakaan

5 Fakta Kartunis Nabi Muhammad, Diancam Dibunuh al-Qaeda hingga Tewas Kecelakaan

Tia Agnes - detikHot
Senin, 04 Okt 2021 15:26 WIB
(FILES) In this file photo taken on March 13, 2015 Swedish artist Lars Vilks known for his drawing of the prophet Muhammed is awarded with the Danish freedom of the press award in Copenhagen. - Swedish cartoonist Lars Vilks, who lived under police protection after his 2007 depiction of the Prophet Mohammed prompted death threats, died October 3, 2021 in a car accident. (Photo by DAVID LETH WILLIAMS / SCANPIX DENMARK / AFP)
Kartunis Nabi Muhammad, Lars Vilks asal Swedia meninggal karena kecelakaan lalu lintas Foto: AFP/DAVID LETH WILLIAMS
Jakarta -

Pencipta kartun Nabi Muhammad yang menuai kontroversi besar-besaran di tahun 2007 kembali menjadi pembicaraan hari ini. Lars Vilks asal Swedia dikabarkan meninggal dunia di usia 75 tahun.

Lars Vilks meninggal karena kecelakaan lalu lintas saat menumpang sebuah mobil polisi di kota kecil bernama Markaryd di Swedia bagian selatan. Pada Minggu (3/10/2021), mobil polisi itu menabrak truk sampai membuat penumpang di mobil itu meninggal.

Pasangan Lars Vilks mengkonfirmasi kabar kematiannya kepada media lokal setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di balik kabar mengenai kepergian Lars Vilks, berikut 5 fakta soal pencipta kartun Nabi Muhammad, seperti dirangkum redaksi detikHOT:

1. Tuai Kontroversi Besar-besaran

Pada 2007, Lars Vilks membuat visual tentang Nabi Muhammad dalam sebuah surat kabar. Kartun itu menggambarkan representasi Nabi ke-25 dari umat Islam itu dalam badan seekor anjing.

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, Nabi Muhammad adalah sosok yang tak boleh digambar dalam agama Islam. Selama ini, tak pernah ada gambaran visual dari Allah, Nabi Muhammad sampai malaikat-malaikat dalam agama Islam.

Binatang anjing juga disebut najis dalam hukum Islam. Gara-gara penggambaran kartun tersebut, Lars Vilks ditentang oleh masyarakat dan juga diburu oleh umat Muslim seluruh dunia. Kartunnya pun viral di jagat maya dan menjadi topik tak terlupakan di seluruh dunia.

FILE - Swedish artist Lars Vilks speaks during an interview with The Associated Press in Malmo, Sweden, Wednesday March 4, 2015. Vilks, who had lived under police protection since his 2007 sketch of the Prophet Muhammad with a dog's body brought death threats, died from a traffic accident Sunday, Oct. 3, 2021 Swedish news media reported. (AP Photo/David Keyton)FILE - Swedish artist Lars Vilks speaks during an interview with The Associated Press in Malmo, Sweden, Wednesday March 4, 2015. Vilks, who had lived under police protection since his 2007 sketch of the Prophet Muhammad with a dog's body brought death threats, died from a traffic accident Sunday, Oct. 3, 2021 Swedish news media reported. (AP Photo/David Keyton) Foto: AP Photo/David Keyton

2. Pernah Diancam Dibunuh Al-Qaeda

Kartun Nabi Muhammad yang menuai kontroversi dan viral itu membuat Al-Qaeda dari Irak membuat sayembara. Al-Qaeda secara terbuka membuat lomba kepada mereka yang bisa membunuh Lars Vilks.

Hadiahnya tak tanggung-tanggung, yakni sebesar Rp 1,4 miliar. Gara-gara ancaman pembunuhan tersebut, Lars Vilks berada dalam perlindungan hukum.

3. Rumah Dibakar

Tak hanya mendapat ancaman pembunuhan saja, namun kediaman Lars Vilks di Swedia juga pernah dibakar oleh oknum tak dikenal.

Tiga tahun setelah kartun Nabi Muhammad beredar, dua pria mencoba untuk membakar rumahnya di Swedia bagian selatan. Setahun berikutnya, ada seorang perempuan yang dikabarkan mengaku juga mencoba untuk membunuhnya.

Baca halaman berikutnya soal fakta pencipta kartun Nabi Muhammad, Lars Viks!

4. PM Swedia Pernah Minta Maaf

Saat kartun Nabi Muhammad yang diciptakan Lars Vilks menuai kontroversi dan dihujat secara massal, PM Swedia Fredrik Reinfeldt saat itu meminta maaf.

Dia bertemu dengan para duta besar dari 22 negara Muslim untuk meredakan ketegangan yang terjadi. Bahkan ia juga meminta maaf telah menimbulkan keresahan bagi umat Muslim di seluruh dunia.

5. Raih Penghargaan Kebebasan Pendapat

Berbeda dengan pemberitaan mengenai kontroversi kartun Nabi Muhammad yang beredar, Lars Vilks justru mendapat penghargaan. Dalam jepretan yang tersebar, pada 13 Maret 2015 seniman asal Swedia dianugerahi penghargaan kebebasan pers di Kopenhagen, Denmark.

Kartun Nabi Muhammad itu dianggap mewakili kebebasan berekspresi terhadap para pelaku seni kreatif di dunia.

Dalam acara tersebut, Lars Vilks juga mengaku selamat dari serangan bersenjata yang saat itu menewaskan seorang direktur film asal Denmark.



Simak Video "Video: Don dan Geng Mau Tampil di Panggung Konser 'Jumbo'"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads