Sinema Musikal Rama dan Sinta Isi Akhir Pekanmu

Sinema Musikal Rama dan Sinta Isi Akhir Pekanmu

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 20 Nov 2020 18:02 WIB
Sinema Musikal Rama dan Sinta
Foto: Istimewa/ Galeri Indonesia Kaya
Jakarta -

Sejak Oktober, pentas daring ruang kreatif persembahan Galeri Indonesia Kaya dan Garin Nugroho menyajikan beragam hiburan di akhir pekan. Ada 10 kelompok terpilih yang menyajikan karya ke hadapan para penikmat seni secara bergiliran.

Di penghujung November, giliran Teater Gedor Indonesia yang menampilkan sinema musikal Rama dan Sinta. Pentasnya hadir pada Sabtu (21/11) pukul 15.00 di akun YouTube Indonesiakaya.

Kelompok seni asal Bandung, Jawa Barat, itu menampilkan pertunjukan yang mengisahkan Rama dan Sinta dengan kemasan yang modern. Di bawah arahan Whani Dharmawan, Teater Gedor Indonesia membawa serangkaian foto dan video dalam yang berisi struktur peristiwa dan konflik cerita secara simbolis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam pertunjukan ini, kami mengambil aliran dangdut sebagai penguatan dalam lagu-lagu yang kami bawakan. Sebagai salah satu dari genre seni musik populer tradisional Indonesia, genre ini harus terus dilestarikan," ungkap sutradara Teater Gedor Indonesia, Vaam Laloan, dalam siaran yang diterima detikcom, Jumat (20/11/2020).

Sinema Musikal Rama dan SintaSinema Musikal Rama dan Sinta Foto: Istimewa/ Galeri Indonesia Kaya

Musikal Rama dan Sinta ciptaan Teater Gedor Indonesia adalah bentuk narasi personifikasi atau gejolak batin dua orang pekerja di tengah pandemi.

ADVERTISEMENT

Kisah kehidupan batin dua pekerja ini semakin dieksplorasi. Ditambah dengan alunan musik dangdut yang identik dengan dentuman tabla dan gendang.

Kelompok seni yang berdiri sejak tahun 2015 dan beranggotakan mahasiswa seni ini tidak hanya membuat pertunjukan teater. Tapi juga menganalisa di perkembangan isu terkini.

Pada Minggu (22/11) pukul 15.00 WIB, para penikmat seni juga bisa menyaksikan Opera Merah Putih persembahan Creator Muda Makassar. Di bawah arahan mentor Sari Madjid, pentas ini merupakan pertunjukan teater yang dikombinasikan dengan tari, musik orkestra, dan sinrilik.

Sinrilik atau sajak dalam bahasa Makassar, merupakan sebuah kisah atau narasi yang disampaikan atau diceritakan dalam bentuk lantunan irama dengan diiringi alat musik khas Sulawesi Selatan yaitu keso-keso.




(tia/dar)

Hide Ads