Rumah lelang Sotheby menggelar lelang bagi puluhan karya seni modern dan kontemporer. Salah satunya adalah lukisan abad ke-7 karya Rembrandt yang berjudul Rembrandt to Richer terjual senilai Rp 2,8 triliun.
Pandemi COVID-19 tak membuat kolektor seni berhenti memburu barang incarannya. Ternyata penjualan karya seni masih hidup sampai sekarang.
Lukisan Rembrandt to Richer merupakan karya seni utama yang dijual saat lelang awal pekan lalu. Lewat telepon dan online, para kolektor menegoisasi mengenai karya-karya tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karya Rembrandt yang berskala kecil dari tahun 1632 terlihat seperti sketsa. Lukisan potret diri sang seniman dinilai sebagai karya yang berharga.
"Itu adalah potret diri, mengenakan kerudung, dan topi hitam. Lukisannya sukses dicari kolektor," ucap Hugo Nathan, salah satu penasihat kolektor seni yang berbasis di London, dilansir dari berbagai sumber.
Selama ini, hanya ada tiga potret diri Rembrandt yang berada di tangan pribadi kolektor. Salah satu lukisan yang masuk balai lelang dikejar oleh 6 penawar pribadi dari harga awal yang jauh berbeda.
"Jika Anda membawa karya seniman master lama di balai lelang, tentunya ada banyak kolektor yang mengincar," kata Nathan.
Lukisan surealis Joan Miro Peinture: femme au chapeau rouge sejak tahun 1927 juga dijual dengan harga fantastis. Butuh waktu 11 lukisan sampai lukisannya terjual pada kolektor asal New York, AS.
Karya lainnya yang menjadi sorotan adalah karya seniman grafiti asal Bristol, Inggris, Banksy. Lukisan berjudul Mediterranian Sea View (2017) yang memperlihatkan jaket penyelamat yang tersapu ombak pantai terjual Rp 42,6 miliar.
Hasil pelelangan karya Banksy akan didonasikan untuk sebuah rumah sakit di Bethlehem. Lukisan ini tadinya dipajang di hotel Walled Off Bethlehem yang menjadi ikonik karena karya-karya Banksy paling banyak dipajang di lokasi tersebut.
(tia/dar)