Seniman asal China, Ai Weiwei, menjual masker wajah artsy untuk menggalang dana COVID-19. Sebagai kolaborasi dengan eBay, seniman yang kini tinggal di Berlin itu membuat masker yang bisa dijadikan sebagai koleksi seni.
Masker wajah buatan Ai Weiwei pun sudah tersedia sejak kemarin dan dijual hingga 27 Juni. Untuk satu masker dijual senilai U$ 50 atau sekitar Rp 733 ribu.
Untuk serangkaian empat masker wajah senilai U$ 300 atau Rp 4,4 juta. Sedangkan 20 masker wajah artsy yang dijual senilai Rp 22 juta.
Ada gambar-gambar artsy khas Ai Weiwei yang dibuatnya yakni simbol jari tengah, biji bunga matahari, hingga feishu (makhluk mitologi China). Satu set masker juga dilengkapi oleh gambar 'Studi Perspektif'.
Ai Weiwei mengatakan pandemi COVID-19 adalah krisis kemanusiaan.
"Ini menantang pemahaman tentang abad ke-21 dan memperingatkan bahaya ke depan. Pandemi menuntut setiap individu untuk bertindak, baik sendiri maupun bersama," ucap Ai Weiwei.
Kurator seni Asia di Museum Guggenheim di New York yang mengkuratori proyek Ai Weiwei mengatakan 'Ai Weiwei MASK' adalah karya seni yang melambangkan kehidupan di masa COVID-19.
"Ini adalah tindakan kreatif untuk mengatasi keterasingan kami yang lelah dan berpartisipasi dalam perusahaan kolektif yang penuh kasih sayang," pungkasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(tia/doc)