Anies Baswedan mengaku telah mengenal sosok Arswendo Atmowiloto sejak dirinya duduk di Sekolah Menengah Atas (SMA). Ia pun mengutarakan kekaguman pada mendiang.
"Saya turut berduka atas pulangnya mendiang bapak Arswendo, saya kenal beliau ketika saya masih SMA. Itu saya mengelola sebuah publikasi gulanan dan beliau pimpinan sebuah tabloid yang kemudian mendukung kegiatan kita ke Jogja," ujar Anies Baswedan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies Bawedan juga menyebut hasil karya mendiang Arswendo Atmowiloto begitu melekat di hati banyak orang. Ia pun berharap keluarga yang ditinggalkan tabah.
"Bukan saja mencerahkan, tapi selalu membawa nuansa untuk kita terbawa pada gagasan-gagasan beliau. Pak Arswendo ini orang kreatifnya luar biasa, kita merasa kehilangan dan semoga keluarga diberikan ketabahan," tutup Anie Baswedan.
Arswendo Atmowiloto mengembuskan napas terakhir pada Jumat (18/7/2019) sekira pukul 17.00 WIB. Pencipta ide cerita serial 'Keluarga Cemara' itu meninggal dunia karena penyakit kanker kandung kemih yang diidapnya.
(hnh/dar)