Kurator seni Asikin Hasan menyarankan seharusnya karya tersebut diletakkan di lokasi tempat terselenggaranya Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan.
"Kalau tidak ya, memang seharusnya ditaruh di Senayan dekat dengan lokasi pertandingan. Itu lebih cocok," tutur Asikin saat dihubungi detikHOT, Kamis (16/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tempat untuk karya berukuran besar dan menggunakan material bambu lokal, juga disarankan Asikin berada di lokasi yang terbuka dan lapang. Ruang terbuka yang minim elemen rupa lebih cocok.
![]() |
Menurut Asikin, lokasi di kawasan Bundaran HI terlalu ramai dan sudah ruwet dengan lalu lintas kota. Ditambah dengan landmark Monumen Selamat Datang yang fenomenal serta tak terkalahkan.
"Elemen rupa di sekitar Sudirman-Thamrin itu harusnya tidak ditambahi, seharusnya dikurangi. Kalau ditaruh di Senayan kan mempercantik lokasi penyelenggaraan Asian Games 2018 juga," tambah Asikin.
Rizki A.Zaelani kurator seni lainnya yang pernah mengkurasi karya Joko Avianto di Frankfurt Book Fair 2018 juga menuturkan letak bambu 'Getah Getih' kurang strategis.
"Kalau ditaruh di dekat lingkaran itu kurang tepat. Di sepanjang jalan itu juga banyak patung logam dan figuratif yang lebih fenomenal. Dia (seni bambu Joko Avianto) tampak kecil," pungkasnya.
(tia/nu2)