Surat-surat tersebut dikirimkan Tolkien pada anak-anaknya jelang perayaan Natal. Di dalam surat, ada yang bergambar Santa Claus dan penolongnya Polar Bear. Surat-surat itu dimulai pada 1920 setelah anak laki-lakinya yang bernama Johhn menanyakan siapa Santa Claus dan dimana tempat tinggalnya.
Tolkien memutuskan membuat cerita palsu tentang identitas Santa Claus dan menceritakan kisah Kutuh Utara melakukan teks tulisan tangan dan ilustrasi. Surat yang menjadi tradisi yang dikirimkan Tolkien pada empat anaknya tersebut dikirimkan Tolkien selama 23 tahun ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di surat tahun 1926, Tolkien menuliskan kisah petualangan Bapa Natal dengan beruang Polar. Di tahun 1932, Tolkien menuliskan cerita tentang kehadiran Goblin di Kutub Utara yang tidak diinginkan.
"Ada banyak petualangan yang ingin Anda dengar. Semuany dimulai dengan suara-suara di bawah tanah yang dimulai pada musim panas dan semakin memburuk," tulis Tolkien, seperti dikutip detikHOT dari Reuters.
Cerita tentang goblin hadir dalam periode saat Tolkien mengerjakan salah satu mahakaryanya yang berjudul 'The Hobbit'. Kini surat-surat tersebut akan tampil di sampil koleksi inspirasi dari Perpustakaan Bodleian di Oxford. Pameran berlangsung pada 1 Juni - 28 Oktober 2018.