GKR Mangkubumi Resmikan Art Jog 10

GKR Mangkubumi Resmikan Art Jog 10

Sukma Indah Permana - detikHot
Jumat, 19 Mei 2017 22:06 WIB
GKR Mangkubumi Resmikan Art Jog 10 Foto: Sukma Indah Permana
Yogyakarta - Putri pertama Sri Sultan Hamengku Buwono X, GKR Mangkubumi membuka secara resmi ajang Art Jog 10 malam ini. Mangkubumi membacakan sambutan Sultan yang mengapresiasi pameran tahunan ini.

"Saya menyambut baik Art Jog 10. Saya harap bisa berlanjut sehingga kegiatan ini bisa dikembangkan dan dikenal secara internasional," ujar Mangkubumi membacakan Sambutan Sultan di Gedung Jogja National Museum (JNM), Yogyakarta, Jumat (19/5/207).

Mangkubumi membacakan kutipan Hippocrates, "The art is too long, the life is very short". Kutipan ini dinilai pas untuk menggambarkan keberlangsungan ajang Art Jog yang sudah mencapai tahun ke-10.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Artinya kegiatan berkesenian tidak ada matinya sepanjang zaman karena dihidupi oleh kecintaan pada seni sebagai profesi dan panggilan jiwa," tuturnya.

Tema 'Changing Perspective', lanjutnya seolah membayangkan jalan yang biasanya dilewati telah berhenti sampai di sini. Menurutnya, seharusnya manusia tidak lagi memandang masa depan seperti jalan tol imajiner yang begitu luas dan membentang seperti cakrawala.

"Kenyataan sesungguhnya yang kita hadapi adalah tak ada jalan di depan sana kecuali kita membangunnya sejak sekarang," kata Mangkubumi.

Mangkubumi mengatakan bahwa jalan adalah sesuatu yang linear. Sedangkan di dunia ini tidak ada yang linear, penuh dengan kompleksitas dan kejutan. Sehingga menurutnya manusia perlu melakukan lompatan pemikiran non linear.

"Mengemudikan kendaraan di daerah yang tidak dikenal, di era Changing Perspective ini menuntut kendaraan yang sama sekali baru. Berbeda jauh dengan sebuah sedan mewah di masa silam," ulasnya.

Untuk merespon itu, tutur Mangkubumi, yang bisa menjadi pemenang di abad ke-21 adalah mereka yang bisa mengubah entitasnya menjadi 'kendaraan' yang bisa menjelajah semua medan hingga memperagakan berbagai manufer.

"Itulah yang menurut saya intisari dari tema yaitu dunia baru bagi generasi milenial," ujarnya. (sip/mah)

Hide Ads