Mural Penghormatan untuk George Michael

Mural Penghormatan untuk George Michael

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 30 Des 2016 08:50 WIB
Foto: Reuters
Jakarta - Musisi asal Inggris, George Michael meninggal dunia pada Sabtu (25/12). Seniman jalanan Pegasus yang dikenal pernah mengkritik Donald Trump lewat mural, kini menciptakan karya penghormatan terhadap pelantun 'Careless Whisper' tersebut.

Dilansir dari Reuters, Jumat (30/12), karya seni yang dibuatnya berada di dekat taman khusus grafiti di Shoreditch, London timur. Ada tiga gambar yang dilukiskan Pegasus di dinding.

Salah satu gambar menampilkan penyanyi 'Faith' itu mencengkram jaket, dan di sebelahnya terdapat kata-kata 'Tidak akan pernah menari lagi'. Kalimat tersebut diambil dari lirik Michael di lagu 'Careless Whisper'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak Kamis (29/12) lalu, masyarakat umum banyak yang berhenti dan mengamati mural dengan seksama. Mereka pun sibuk mengabadikan gambar.

"Banyak orang yang berhenti karena saya sedang bombing. Saya rasa mural ini mendapatkan respons yang besar," ujar Pegasus.

Mei lalu, Pegasus menghebohkan jagat seni jalanan karena dia mengakui mendapatkan puluhan panggilan telepon dengan ancaman akan dibunuh. Beberapa waktu sebelumnya, Pegasus menciptakan mural Donald Trump seperti Hitler. Mural berjudul 'Hitler/Trump' itu menjadi perbincangan.

Pegasus menggambarkan Trump seperti sosok Hitler tengah berdiri di atas podium. Layaknya seseorang yang akan berpidato, Trump ditampilkan lengkap dengan kostum pemimpin Nazi tersebut. Di bawahnya terdapat tulisan, "Those Who Do Not Remember The Past Are Condemned to Repeat It".

(tia/tia)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads