September lalu, penggemar Harry Potter dihebohkan dengan kabar kisah penyihir naik ke panggung teater. Ternyata, ada berita terbaru lagi, 'Harry Potter and the Cursed Child' kabarnya merupakan kelanjutan dari buku terakhir saat Voldermort mati terbunuh. Benarkah?
Pementasan yang disutradarai oleh Jack Thorne di West End Palace Theatre, London memiliki plot sekuel. Setelah berakhirnya 'The Deathly Hallows', dikisahkan Harry akan bersama putranya Albus Severus yang diduga adalah anak terkutuk.
Produser pementasan Sonia Friedman tak percaya dengan cerita yang ditulis JK Rowling. "Nama 'the cursed child' diambil setelah The Deathly Hallows berakhir," katanya dikutip dari Daily Mail, Jumat (23/10/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk pertama kalinya, poster pertunjukan yang akan digelar pertengahan 2016 sudah diluncurkan. Di bagian atas poster terdapat tulisan, "The Eighth Story. Nineteen Years Later."
Tim kreatif menambahkan pernyataan dari Friedman bahwa Albus harus berjuang dengan warisan masa lalu dari keluarganya. Ia terperangkap dalam masa lalu dan mengalami masa menakutkan. Kadang-kadang, masa kegelapan itu datang dari tempat yang tak terduga.
Sonia Friedman dan Collin Callander pun berhati-hati membicarakannya di depan awak media. Ketika ditanyakan, apa ada kilas balik dari orang tua Harry Potter.
Dia berujar "Ini untuk para penonton teater dan penggemar yang sudah menunggu, kami tidak ingin membocorkan ceritanya lagi."
Bocoran lainnya, mereka juga telah menyewa ahli spesial efek dan ilusionist. "Kami sangat berharap akan memberikan kekuatan sihir seperti nyata, tapi kami punya cara unik," beber Friedman.
Pertunjukan ini akan dimulai pada 7 Juni. Harga tiketnya dibanderol seharga £ 20, £ 50, dan £ 80 sampai £ 100. Makin penasaran kan dengan 'Harry Potter and the Cursed Child' versi panggung teater?
(tia/ron)