Punya Shio Naga, Rumah Ki Kusumo Penuh Ornamen Naga

Rumah Shio Naga Ki Kusumo (1)

Punya Shio Naga, Rumah Ki Kusumo Penuh Ornamen Naga

- detikHot
Jumat, 14 Mar 2014 09:30 WIB
Naga emas dan naga merah di depan rumah. (Tia Agnes Astuti/detikHOT)
Jakarta - Kehidupan paranormal maupun konsultan spiritual tak terlepas dari dunia mistis. Jika kediaman Ki Joko Bodo identik dengan gaya Bali, punya gua pribadi yang ada pocongnya dan terkesan menyeramkan, namun lain lagi dengan Ki Kusumo.

Rumah dengan lima lantai tersebut justru terasa kekeluargaan, penuh canda tawa ketiga anak-anaknya, dan terdapat ornamen naga di setiap ruangan. Ia menyebutkan rumah sebagai 'tempat penghapus lelah'.

Awal Maret ini, detikHOT berkunjung ke rumah konsultan spiritual tersebut di kawasan perumahan Kemang Pratama, Bekasi. Ia banyak menceritakan mengenai inspirasi rumahnya yang berasal dari shio naga, koleksi 500 keris, hingga ruang meditasinya.

***

Ketika memasuki perumahan kompleks Kemang Pratama 3, Bekasi, rumah Ki Kusumo termasuk yang terkenal di kawasan tersebut. Pasalnya, bangunannya kontras dengan hal-hal berbau naga. Benar saja, ketika detikHOT mengunjunginya dari depan gerbang terdapat patung naga merah dan naga emas menyapa. Bagian terasnya penuh dengan perlengkapan bela diri milik Ki Kusumo.



Serta suara elang pun terdengar meleking dan menyentak dengan kerasnya. Di sana, terdapat tiga ekor elang yang diikat di samping taman terasnya.
"Hai kehujanan yah. Ayo, silahkan masuk," sapanya kepada detikHOT beberapa waktu lalu. Saat itu, ia bersama putri ketiganya yang masih berusia 6 tahun.

Di ruang tamunya sangat kontras dengan nuansa keemasan dan banyak patung naga. Mengapa dominasi naga? "Iya, karena saya kan shio naga. Jadi segala hal yang ada di rumah terinspirasi dari Shio Naga. Kebetulan saya juga suka dengan naga," katanya.

Patung naga juga terdapat di atas meja ruang tamunya. Menurutnya, dengan adanya hewan naga ini tidak akan membuat shio para penghuni rumahnya menjadi kecil. "Naga itu mempunyai arti melindungi. Beda dengan harimau yang bisa matikan shio kecil lainnya," katanya.



Ki Kusumo mulai menempati kediamannya sejak 10 tahun lalu. Saat itu, saat akan lahir anak pertamanya, keluarga kecil ini mencari lahan di kawasan Bekasi. Lalu ia menemukannya di kompleks ini. "Dari bareng sama istri ngontrak, ketemu lahan, buat konsep sendiri sampai rumah jadi. Semuanya saya pikirkan ingin apa, istri manut saja," kata Ki Kusumo.

Setelah istrinya wafat pertengahan tahun lalu, Ki Kusumo masih tinggal di sana bersama ketiga anaknya. Serta para penjaga rumah dan beberapa Komando Pejuang Merah Putih semacam organisasi massa yang dipimpinnya.

(tia/utw)

Hide Ads