Shafira Veliza Rilis Series Horor Lautan Getih di YouTube

Shafira Veliza Rilis Series Horor Lautan Getih di YouTube

Muhammad Ahsan Nurrijal - detikHot
Jumat, 19 Mei 2023 20:42 WIB
shafira veliza
Shafira Veliza Rilis Series Horor Lautan Getih di YouTube. (Foto: dok Instagram)
Jakarta -

Artis sekaligus kreator konten Shafira Veliza meluncurkan serial horor terbaru yang berjudul Lautan Getih. Series ini pertama kali ditayangkan di kanal YouTube resmi Firsha Tv.

Cerita film ini mengisahkan tentang tiga jurnalis yang melakukan perjalanan ke suatu lokasi untuk mengungkap kasus pembunuhan yang dilakukan oleh seorang ayah terhadap anaknya. Kemudian, darah tersebut digunakan sebagai tinta dalam melukis.

Selain menjadi sutradara dan pemeran utama, Shafira Veliza juga berkolaborasi dengan selebgram lainnya seperti Ayu Selfia, Karin Ervina, dan Nanad dalam Lautan Getih ini. Serial ini terbagi menjadi dua sesi, dengan sesi pertama terdiri dari empat episode dan sesi kedua terdiri dari enam episode.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Shafira Veliza menyatakan bahwa sebagai seorang kreator, dia memilih genre horor karena masih memiliki daya tarik yang khusus baginya sebagai seorang penulis yang ingin mewujudkan tulisannya menjadi sebuah karya video.

"Dengan film ini penginnya sesama penulis ya ingin berbagi. Karena aku nulis skrip sendiri. Sama mereka penulis yang ingin bikin film, tetapi terbengkalai karena tidak bisa produksi, tidak dapat tayang, tidak bisa masuk ke platfrom kayak gitu," kata Shafira Veliza di kawasan Bogor, Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Shafira Veliza juga mengungkapkan bahwa tujuan utama dari karyanya ini adalah untuk mendorong para kreator berbakat dalam memproduksi film, sehingga karya-karya mereka dapat dikenal dan dinikmati oleh masyarakat.

"Banyak kreator-kreator muda yang memang mereka punya kualitas produksi itu baik, cuma karena terpatok dan tepat bersama harus tayang di platform atau harus tayang di bioskop jadi kayak mereka nggak bisa berkembang," tutur Shafira Veliza.

Adapun alasan lain dia memulai debut filmnya di YouTube adalah karena dia percaya bahwa bisnis film tidak hanya terbatas pada platform dan bioskop untuk menayangkan film. Menurutnya, memproduksi film dengan anggaran terbatas, tetapi tetap menghasilkan kualitas yang bagus juga bisa dilakukan.

"Dan sponsor pun kalau melihatnya. Saat ini di YouTube terkesan video alakadarnya. Ya kan? Ya sudah buat YouTube yang standar-standar sajalah, kreator berpikir begitu," ungkap Shafira Veliza.

"Sedangkan kita bikin film tayang yang benar-benar film, kita pakai kamera film, sound-nya untuk film. Jadi pembuatan film ini standarnya sama dengan standar film layar lebar bioskop. Kamera dan efeknya pun sama. Saya ingin mengubah menunjukan karya film di YouTube pun bisa," pungkasnya.




(ahs/mau)

Hide Ads