Dota: Dragon's Blood merupakan serial anime yang ceritanya berdasarkan video game Dota 2 pada 2013. Serial ini rilis di Netflix yang musim pertamanya terdiri dari 8 episode.
Kisahnya menyoroti tokohnya, sang Ksatria Naga Davion yang dikenal karena kemampuannya untuk berubah dari manusia berbaju zirah menjadi naga bernapas api yang ganas.
Ada beberapa hal tentang Dota: Dragon's Blood terutama buat kamu penggemar video game-nya sekaligus anime yang sudah dapat disaksikan di Netflix. Simak berikut ini:
1. Rating R
Dota: Dragon's Blood terdiri dari 8 episode di musim pertama dengan durasi per episode 22 menit. Serial ini diberi rating R karena menampilkan grafis kekerasan dan seks.
2. Sinopsis
Dalam Dota: Dragon's Blood season 1, pemburu naga Davion (Yuri Lowenthal) bertemu dengan Putri Mirana (Lara Pulver), yang mencoba menemukan teratai yang hilang dari Kuil Mene. Bersama-sama, mereka mencari seorang bijak bernama Invoker (Troy Baker) sementara pemimpin Dark Moon Order, Luna (Kari Wahlgren), membela Dewi Selemene dari sikap ragu bangsa elf. Dalam perjalanannya, Davion mengetahui bahwa dia dapat berubah dengan Slyrak the Ember Eldwurm (Tony Todd) berubah menjadi naga, tetapi dia akhirnya ditipu oleh peri licik bernama Fymryn (Freya Tingley). Dota: Dragon's Blood season 1 mengeksplorasi apakah para elf dapat mencapai kesepakatan damai dengan Dark Moon Order atau tidak.
3. Diproduksi sejak 2019
Series ini sudah diproduksi dua tahun lalu. Editor animatornya bernama Robert Burnett mengungkapkan ia telah mengerjakan total 24 episode. Berarti serial ini memiliki dua musim lagi yang telah disiapkan.
4. Dirilis dengan 30 bahasa
Dota: Dragon's Blood dirilis di banyak negara. Termasuk Indonesia, anime ini diterjemahkan ke dalam 30 bahasa di antaranya Inggris, Rusia, Jepang, Filipina, Thailand, Portugis, Spanyol, Prancis, Jerman juga Italia.
Simak Video "Netflix Indonesia Turun Harga!"
[Gambas:Video 20detik]
(doc/tia)
