.webp)
Dalam serial tersebut, Yuki Kato memerankan tokoh Alisa yang dalam versi aslinya bernama Alison DiLaurentis. Alisa merupakan seorang pemimpin geng yang kemudian keberadaannya hilang tanpa jejak dalam malam perpisahan selepas lulus SMA.
Dalam serial tersebut, digambarkan sebagai karakter yang misterius namun juga manipulatif. Yuki Kato mengaku, menurutnya, tidak mudah menghidupkan karakter Alisa yang terbilang unik.
"Dia ini ketua geng cewek-cewek dan dia mengaku bahwa dirinya adalah bos. Perbedaannya, aku pribadi ingin menghidupkan karakter versi Asia dari Alison," tuturnya.
Selain itu, Yuki Kato juga ingin memberikan standar baru bagi tokoh antagonis. Baginya tokoh antagonis tidak selamanya harus terlihat marah, berteriak dan membelalakkan mata.
Baca juga: Drama Bercampur Misteri dalam Adaptasi 'Pretty Little Liars'
Lewat karakter Alisa, ia ingin menunjukkan bahwa karakter yang antagonis dapat dipertunjukkan lewat sikap dan penghayatan. "Lewat gesture-nya dia, dia bisa mengontrol orang. Kayaknya semua orang di seri itu kecuali Alisa nggak punya kemampuan itu dan dia sadar akan hal itu," urainya.
Untuk menghidupkan karakter Alisa, Yuki Kato memiliki siasat sendiri. Dirinya kerap membaca ulang buku dan menonton seri asli 'Pretty Little Liars' dan menuliskan catatan-catatan kecil yang berisikan apa yang harus ia tampilkan saat syuting.
"Aku masih suka nonton yang versi aslinya, terus disambungin, apa sih problemnya Alisa. Aku punya note yang isinya Alisa ini kaya apa ya, gue nunjukin sisi manipulatifnya seperti apa ya," jelasnya.
'Pretty Little Liars' sebelumnya merupakan novel karya Sara Shepard yang kemudian diadaptasi menjadi serial televisi laris di Amerika Serikat.
(srs/doc)
