'Game of Thrones' S6 Episode 7: Dia yang Kembali 'Hidup'

'Game of Thrones' S6 Episode 7: Dia yang Kembali 'Hidup'

Delia Arnindita Larasati - detikHot
Senin, 06 Jun 2016 16:52 WIB
Game of Thrones S6 Episode 7: Dia yang Kembali Hidup
Foto: HBO
Jakarta - 'Game of Thrones' musim keenam kini semakin mendekati akhir. Namun yang ada, satu persatu karakter kembali 'dihidupkan'.

(Awas spoiler!)

Sebelum membahas lebih lanjut soal karakter tersebut, mari kita mulai bergerak menuju King's Landing. High Sparrow semakin menunjukkan keterlibatannya di kerajaan dengan memberi saran pada Ratu Margaery soal rumah tangganya dengan Raja Tommen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, ia juga meminta Margaery untuk mengusir (secara halus) sang nenek dari King's Landing karena 'takut akan keselamatannya'. Permintaan tersebut tak bisa ditolak oleh Margaery, yang pada akhirnya bertemu dengan sang nenek, Olenna, untuk memintanya kembali pulang ke kediamannya.

Namun saat Olenna mempersiapkan diri, Cersei Lannister tiba-tiba menemuinya dan meminta maaf pada Olenna. "Kita berdua saling membutuhkan saat ini," ujar Cersei.

Dari King's Landing, para penonton diajak untuk pergi ke Riverrun dan kembali dipertemukan dengan Bronn, yang kembali setia mendampingi Jaime Lannister. Dalam 'kunjungannya' kala itu, Jaime Cs berniat untuk merebut kembali kastil yang dihuni oleh Brynden Tully, yang dikenal dengan sebutan Blackfish.



Sementara itu Jon Snow dan Sansa Stark masih dalam perjalanan untuk mengumpulkan bala bantuan untuk menaklukkan keluarga Bolton yang masih menduduki Winterfell. Keduanya tak memiliki masalah saat mengajak serta para Wilding, namun ketika tiba di Bear Island, Sansa dan Jon mati kutu saat berhadapan dengan Lyanna Mormont yang memimpin kastil sejak pamannya, Jeor Mormont meninggal di musim ketiga.

Beruntung Sir Davos ikut serta menemani Jon dan Sansa dalam perjalanan tersebut. Sepatah dua patah kata disampaikan, yang berhasil membuat Lyanna menerima ajakan untuk bergabung dengan keluarga Stark.

Namun sayang keberuntungan Jon dan Sansa berhenti di sana. Saat mengunjungi Glover, permintaan keduanya langsung ditolak mentah-mentah.

Bergeser sedikit ke Riverlands, penonton dibuat kaget dengan kehadiran kembali The Hound, yang terlihat sedikit lebih baik, dalam segi penampilan maupun sifat. Setelah ditinggalkan oleh Arya Stark di musim kelima, ternyata ia diselamatkan oleh pria yang diketahui sebagai Brother Ray.



The Hound menghabiskan waktunya membantu para penduduk membangun tempat tinggal, hingga memotong kayu di hutan. Namun ketentraman tersebut tak berlangsung lama ketika tiga anggota Brotherhood tiba di tempat tersebut dan meminta bantuan.

Tak lama setelah The Hound selesai melakukan tugas hariannya dan kembali ke perkampungan, apa yang ditemuinya adalah sebuah mimpi buruk. Tak ada satu pun orang di perkampungan tersebut dalam keadaan bernyawa, termasuk Brother Ray.

Bicara soal nyawa, keadaan di Braavos pun tak jauh berbeda. Arya Stark ingin cepat-cepat kabur dan kembali ke Westeros dengan menumpang sebuah kapal yang dijadwalkan berangkat keesokan harinya.



Namun sayang, seorang wanita tua, yang ternyata adalah The Waif, tiba-tiba menusuk perut Arya dengan pisau. Sontak saja Arya, yang kala itu berdiri di atas jembatan, dibuat kaget dan menjatuhkan dirinya ke sungai.

Hal ini membuat para penonton dihinggapi pertanyaan-pertanyaan baru. Apakah Arya akan selamat dari luka-luka di perutnya? Akankan The Hound kembali berpetualang dan dipertemukan dengan Arya?

Jawabannya hanya bisa ditonton di 'Game of Thrones' episode kedelapan. Jangan lupa saksikan setiap Senin pagi pukul 08.00 WIB hanya di HBO. (dal/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads