Dalam putaran babak semifinal tersebut, satu peserta juga dipulangkan dari hasil penilaian juri. Para peserta tersebut diantaranya Sandrina (9), penari cilik asal Bogor, Gifty (9) dan pemain gitar cilik asal Bandung, Vina (28).
Selain itu ada juga pelukis pasir, Latisya (14), enam penari street dance yaitu Street Pas asal Surabaya, penyanyi cilik Joshua Pangaribuan, Ardhy sang penari asal Jogjakarta, The Troopers, Astrid, The Tradisi dari Medan, serta Bacuci duo penari komedi asal Papua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penampilan mereka datar. Lebih banyak suara saksofon dan keyboard yang mendominasi penampilan mereka sekarang ketimbang musik tradisionalnya," komentar Titi Sjuman mewakili juri lainnya.
Selebihnya, penampilan dancer cilik asal Surabaya, Street Pas Junior mendulang dukungan sms paling banyak dari penonton lewat aksi mereka membawakan tarian yang mengadaptasi suku Aborigin.
Meski melibatkan polling SMS untuk menentukan siapa pemenangnya, namun ajang IMB yang tayang di Trans TV ini juga melibatkan penilaian dari para dewan juri. Polling SMS terbanyak berlaku mutlak menentukan salah satu peserta untuk menjadi pemenang atau lolos ke babak berikutnya. Namun, selebihnya penilaian jurilah yang menentukan siapa lagi peserta lain yang dianggap masih layak untuk tampil di IMB.
Ditayangkan secara live setiap pukul 18.00 pada hari Sabtu dan Minggu di Trans TV, ajang IMB memang semakin ketat saja untuk memilih peserta yang layak masuk hingga babak final mendatang. Pada Minggu (11/11/2012), akan ada 10 peserta lagi dari Grup dua yang akan diuji kemampuannya dalam putaran babak semifinal.
(doc/ich)