"Bisa membuat program baru asal tidak persis seperti itu. KPI tidak punya kewenangan apabila Trans7 mencipatkan Bukan Lagi Empat Mata. Tapi kita memantaunya bukan lagi dengan argometer yang nol," urai Wakil Ketua KPI Fetty Fajriati Misbach saat berbincang dengan detikhot melalui telepon Rabu (10/6/2009) malam.
Trans7 masih mengupayakan 'Bukan Empat Mata' tidak dihentikan tayang dengan memberikan klarifikasi pada KPI. Menurut Fetty, klarifikasi
tersebut tidak akan berpengaruh apapun pada keputusan KPI untuk menghentikan sementara Bukan Empat Mata mulai 13 Juni sampai 13 Juli 2009.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dianggap berbau porno. Pihak Trans7 pun berkomitmen akan memundurkan jam tayang di atas pukul 22.00 WIB.
"Tapi satu bulan kita amati tidak ada realisasinya dan tetap ada unsur-unsur yang mengandung seksualitas," jelas Fetty.
Puncak kesalahan Bukan Empat Mata, menurut Fetty, terjadi pada tayangan 3 Juni 2009. Saat itu Kangen Band menjadi bintang tamu. Rupanya ketika
itu salah satu personel band asal Lampung tersebut secara tidak sengaja menyebutkan kata berkonotasi alat kelamin pria.
"Keputusan penghentian tayang ini sudah dengan pertimbangan, kemarin Selasa (9/6/2009) sudah rapat, dan dari hasil rapat, sudah tidak bisa ditolerir lagi," tutur Fetty.
Ditambahkannya, sebenarnya pihak KPI sudah berkali-kali memberitahu Trans7 agar berhati-hati. Apalagi Bukan Empat Mata tayang live. Salah satu yang disarankan KPI adalah agar hati-hati dalam pemilihan bintang tamu.
(eny/eny)