Namun dengan latar pekerjaan berdagang bakso, sang suami merasa biaya kuliah sang anak membuat ekonominya kembang-kempis. Lantaran kehabisan akal, bapaknya bertemu dengan kenalan dari kampung yang menawarkan pesugihan.
Pesugihan darah demi mendapatkan harta, meski dibayar nyawa pun dijalani. Sampai tenggat waktu harus membayar 'darah', bapak Aryo pun baru kebingungan. Aryo yang semasa hidup kuliah jurusan Teknik di kampus swasta ternama Jakarta itu mendengar keresahan bapaknya. Dia kaget dan tidak menerimanya.
Aryo yang tahu jalan yang diambil sang ayah pun mencoba mencari 'tumbal' orang lainnya dari desa. Tapi rasa tak tega menghampiri Aryo. Dengan berat hati, ia menerima menjadi korban pesugihan dan meninggal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan satu syarat, sudahi pesugihan ini, pak," kata Aryo kepada bapaknya.
Kelak, jika bapak Aryo meninggal, ia meminta kepada dukun pesugihan agar dirinya-lah yang menjadi 'keset'. Serta ruh Aryo agar dibebaskan. "Mereka sudah ada perjanjian seperti itu, tapi pocong Aryo masih menjadi tawanan dari iblis ini," jelas Ara.
![]() |
Kisah pocong Aryo yang gaul namun juga mengenaskan itu viral pada pertengahan 2021. Di Twitter, Thread-nya mencapai lebih dari ribuan retweet. Menurut penuturan Ara, cerita Aryo ini bukan sekadar kisah hantu yang menyeramkan.
"Aryo senang ceritanya dibukukan, senang dibagikan kepada orang lain, dia sebenarnya mau berpesan kepada kita semua, 'jangan pernah pesugihan deh', lebih baik elu kerja keras sampai mati, daripada dapat harta cepat. Aryo kalau tahu, uang bapaknya buat kuliah itu karena pesugihan, dia mendingan jualan bakso dan nggak kuliah deh," tegas Ara saat diwawancarai detikcom di kantor kawasan Tendean, Jakarta Selatan.
Sepanjang sepekan ke depan, detikHOT bakal mengulas kisah-kisah seram yang sebenarnya ada di sekitarmu.
Baca artikel berikutnya ya!
Baca juga: Mengapa Kisah saat KKN Penuh Misteri? |
Simak Video "Video: Cerita Adi Nugroho Hampir Gagal Pulang ke Indonesia dari Turki"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/nu2)