Biru Kelana menjadi debut Della Dartyan sebagai seorang penulis. Di industri buku, nama aktris kelahiran 15 Desember 1989 memang baru seumur jagung.
Tapi menulis dan menerbitkan sebuah buku adalah impiannya sejak lama. Dalam berbagai wawancara, Della Dartyan juga pernah mengungkapkan keinginannya merilis buku dan kini impiannya menjadi nyata diwujudkan oleh penerbit GagasMedia.
Di balik nama Biru Kelana, ada cerita menarik yang dilontarkan Della Dartyan. Buku yang mengungkapkan pengalamannya sembuh dari keterpurukan dan pencarian jati diri itu ternyata ada andil kekasihnya, Nino Kayam.
"Sebenarnya judul kata 'Biru' dapat dari Nino. Jadi dia yang memberikan kata 'Biru'. Sebelum dapat nama itu, pikir terus, 'Apa yah judulnya?' Mba Re (editor buku) bikin beberapa baris pertanyaan, list nama-nama gitu. Tapi nggak sreg-lah," kenang Della Dartyan ketika mengobrol dengan detikcom, belum lama ini.
Suatu hari ketika mengobrol dengan Nino, terbersit kata 'Biru'. "Aku dibantu Nino, kata dia 'biru saja'. Sebenarnya waktu aku nulis keadaan juga lagi feeling blue," ucapnya.
Nama 'biru' bisa berarti laut namun juga langit. Untuk kata 'kelana' artinya bertualang ke mana pun.
 Della Dartyan Foto: Muhammad Ridho |
"Kelana ya mengarungi bertualang, mengarungi biru dan menapaki tingginya langit," ucap Della Dartyan.
Judul 'kelana' pun diakui Della Dartyan didapatkan dari followers di akun Instagram. Saat itu, dia membuka kolom questions untuk saran judul buku perdananya tersebut.
"Muncullah kata 'kelana'. Aku dibantu followers-ku. Makasih ya buat salah satu pengikut Instagram yang sudah membantuku," timpal bintang Tarian Lengger Maut tersebut.
Buku Biru Kelana memuat kisah perjalanan perempuan yang awalnya patah hati, feeling blue, lalu mencoba untuk menjelajah alam yang luas. Aktivitas di alam itu membuatnya jatuh cinta untuk naik gunung dan menyelam di laut.
Della Dartyan pun mencintai dan menikmati biru langit dan laut. Ada banyak pelajaran dari alam yang akhirnya didapatkan.
Biru Kelana segera terbit dan dibuka sistem pre-order oleh penerbit GagasMedia pada Februari 2022. Penasaran bagaimana kelanjutan cerita Della Dartyan dalam menulis buku perdana?
Simak artikel berikutnya ya.
