Mengintip di Balik The Mitchells vs. The Machines, Animasi Terbaru di Netflix

Spotlight

Mengintip di Balik The Mitchells vs. The Machines, Animasi Terbaru di Netflix

Devy Octaviany - detikHot
Minggu, 09 Mei 2021 12:39 WIB
Film animasi Netflix The Mitchells vs The Machines
The Mitchell vs. The MachinesFoto: Netflix
Jakarta -

Belakangan animasi terbaru Netflix, The Mitchells vs. The Machines memancing perhatian. Film animasi tersebut menuai ulasan positif usai dirilis sepekan lalu.

The Mitchells vs. The Machines menjadi salah satu hit Netflix saat ini. Film tersebut menerima peringkat 98% dan mendapat stempel Fresh di Rotten Tomatoes. The Mitchells vs. The Machines juga menerima skor 7.9/10 di situs IMDb.

Pertama kali diumumkan di 2018, animasi ini merupakan proyek Sony Pictures selanjutnya dengan kreator Spider-Man: Into The Spiderverse, Phil Lord dan Chris Miller.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Premis film ini sebenarnya sederhana, yakni menceritakan tentang sebuah keluarga yang tertantang untuk menyelamatkan dunia dari ancaman robot. Seorang remaja bernama Katie Mitchell dikisahkan di terima di kampus impiannya dan ia sangat ingin meninggalkan rumah.

Ketika sang ayah yang mencintai alam dan petualangan memutuskan untuk mengantarkannya sendiri bersama sang ibu dan adiknya, mereka kemudian berhadapan dengan peristiwa genting yang dikhawatirkan memusnahkan umat manusia.

ADVERTISEMENT

Animasi The Mitchells vs. The Machines mencuri perhatian dengan memadukan unsur retro dan animasi yang dibuat secara 3D. Deretan bintang ambil bagian menjadi pengisi suara animasi tersebut.

Di antaranya Abbi Jacobson, Danny McBride, Maya Rudolph, sutradara Mike Rianda, Olivia Colman, dan Eric Andre. Animasi ini dikabarkan menelan budget hingga USD 100 juta untuk proses produksi. Ada hal-hal menarik dalam proses pembuatan film tersebut.

Disutradarai oleh Mike Rianda, ia adalah seorang penulis dari Disney pada awalnya. Seri animasi yang ia buat, Gravity Falls, diganjar BAFTA.

Film ini juga disupervisi oleh dua produser animasi terbaik, Phil Lord dan Chris Miller yang sukses membawa Spider-Man into The Spiderverse.

"Kehadiran mereka membuat kami dapat memasukkan ide-ide liar yang kami miliki. Chris dan Phil membantu kami memperkuat sisi komedi sekaligus membuat kisah dalam cerita ini lebih kuat dan emosional," ungkap Mike Rianda.




(doc/pus)

Hide Ads