Selama ini, Dee Lestari dikenal sebagai penulis sejumlah buku-buku laris, mulai dari 'Supernova', 'Aroma Karsa' hingga 'Filosofi Kopi'. Dalam sesi Instagram Live bersama detikcom, Dee membagikan cara teknik yang kerap ia gunakan ketika menulis.
Menurut Dee Lestari, secara umum, ada tiga babak dalam suatu struktur cerita, yakni pembukaan, konflik dan penutupan.
Akan tetapi, dalam menulis cerita panjang, rupanya tidak bisa hanya sesederhana itu agar bisa menghasilkan tulisan yang baik dan padu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau menulis ribuan kata, penataan secara struktur dan logika harus lebih rapi," ungkap dia. "Kalau bicara soal struktur tiga babak masih ada lagi unsur yang lain, kalau mau detil, bisa sangat detil," sambung dia.
Ia menguraikan misalnya dalam bagian kedua yang berisi konflik akan terbagi lagi menjadi beberapa bagian konflik.
"Babak dua, bisa ada dua a, dua b," ucapnya. Akan tetapi, menurutnya hal itu adalah materi yang terbilang spesifik untuk mereka yang sudah ingin terjun ke dalam dunia tulis menulis.
"Karena sifat materi yang sifatnya spesifik itu untuk yang sudah mau terjun ke dalam menulis, kalau secara umum adalah tiga babak," jelasnya lagi.
Dee Lestari akan membuka kelas menulis bernama Kaizen Writing Workshop. Di dalamnya terdapat tiga bahan ajar, yakni 'Ide Menjadi Karya: Memahami Ide dan Struktur Kerja', 'Seni Bercerita: Menghidupkan Cerita & Karakter', dan Sentuhan Profesional: Riset, Swasunting & Disiplin Kaizen'.
(srs/dar)