Mengenal Ms.Marvel, Pahlawan Super Perempuan dari Marvel

Spotlight

Mengenal Ms.Marvel, Pahlawan Super Perempuan dari Marvel

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Kamis, 07 Des 2017 10:05 WIB
Foto: (Ms Marvel)
Jakarta -

Nama Sana Amanat selama ini dikenal sebagai Director of Content & Character Development dari Marvel. Bersama Stephen Wacker, G. Willow Wilson, dan Adrian Alphona, ia membangun karakter Kamala Khan atau Ms. Marvel.

Karakter Kamala Khan atau Ms. Marvel pertama kali muncul di komik Captain Marvel #14 pada Agustus 2013. Tokohnya digambarkan sebagai remaja berdarah campuran, Pakistan dan Amerika Serikat yang tinggal di Jersey City, New Jersey.

Mengenal Ms.Marvel, Pahlawan Super Perempuan dari MarvelSana Amanat


Baru-baru ini, Sana Amanat datang ke Singapura dalam rangka menghadiri Singapore Media Festival 2017. Dalam kunjungannya ke Singapura, detikHOT mendapat kesempatan untuk berbincang dengan Sana Amanat.

Salah satu yang diperbincangkan adalah mengenai karakter Ms. Marvel. Sana Amanat mengaku begitu senang melihat respons penggemar Marvel tentang karakter buatannya tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Orang-orang bahkan membicarakannya dari sebelum karakter ini rampung ditulis," kata Sana Amanat.

Baginya, karakter Kamala Khan sangat relevan sehingga semua orang bisa merasa terhubung dengan tokoh tersebut. Ia bercerita, Kamala Khan adalah pribadi yang ceria dan humoris, namun di satu sisi ia juga canggung.

Menariknya, dibuatnya Kamala Khan atau Ms. Marvel turut melengkapi keberagaman dari para tokoh pahlawan super garapan Marvel. Ia bukan hanya digambarkan sebagai tokoh blesteran, namun juga seorang Muslim.

"Sebenarnya kami tidak fokus bicara soal agama atau budaya di sini, tapi kami berusaha juga menokohkan mereka yang dianggap minoritas, karena cerita superhero adalah metafor dari kehidupan nyata," jelas Sana Amanat mengenai karakter tersebut.

Sana Amanat bercerita, kisah Ms. Marvel tidak melulu bicara mengenai siapa dia dan asal usulnya, tapi juga perjalanannya menemukan jati diri sebagai remaja yang tiba-tiba dianugerahi kekuatan super.

"Hanya saja keberagaman adalah suatu sudut pandang yang menarik," tambahnya.

(srs/doc)

Hide Ads